HAI-Online.com -Lady Gaga secara blak-blakan menentang permintaan seorang fotografer yang meminta lawan mainnya di House Of Gucci, Al Pacino, untuk melepas kacamatanya di acara red carpet.
Para pemeran House Of Gucci menghadiri pemutaran perdana film di New York. Saat itu, Lady Gaga sedang berpose dengan Al Pacino dan Jared Leto.
Tiba-tiba saja fotografer meminta Al Pacino untuk melepas kacamatanya, lalu ditegur oleh Lady Gaga.
Baca Juga: Aksen Lady Gaga di 'House of Gucci' Dikritik Ahli Dialek Mendekati Rusia daripada Italia
“Jangan paksa dia melepas kacamatanya, dia Al Pacino!,” ucap Lady Gaga. Al Pacino kemudian menyanggupi permintaan tersebut, "Mungkin aja lo nggak tau siapa gue (Al Pacino)," ujarnya sambil memakai kembali kacamatanya.
Film tersebut bakal dirilis di seluruh dunia pada tanggal 26 November 2021. Banyak pujian yang diberikan kepada Lady Gaga yang bakal muncul sebagai aktor utama di film tersebut.
Liv Marks, Senior Entertainment Reporter di Bauer, mengatakan kalo film House Of Gucci yang dilihatnya pada minggu lalu sangat berkesan, dan ia menganggap film itu sangat liar.
Baca Juga: Drama Asmara Johnny Depp dan Amber Heard Bakal Dijadiin Film Dokumenter
"Lady Gaga adalah kekuatan magnet. Tepat ketika kalian berpikir dia sudah mencapai puncak aksinya, dia kemudian pergi dan hadir kembali untuk mengejutkan pemikiran kalian,” ucapnya.
Namun, Lady Gaga mengatakan bahwa syuting film itu sangat melelahkan hingga membuatnya muntah. Berbicara kepadaThe Hollywood Reporter, Lady Gaga mengatakan selama syuting film, dia harus bangun jam 3 pagi untuk memulai transformasi fisiknya ke dalam peran.
Ia mengaku sering muntah setelah dia bangun karena merasakan berbagai macam perasaan sekaligus seperti kecemasan, kelelahan, trauma, komitmen, dan cinta.
”Kamu bangun, kamu muntah, kamu pergi ke lokasi syuting, muntah lagi," ungkapnya mengenai perasaannya mengikuti syuting film tersebut.
Transformasi nggak cuma fisik, Lady Gaga mengklaim bahwa dia mencoba berbicara dengan aksen Italia selama sembilan bulan untuk film tersebut. Selain itu, ia juga mencoba hidup sebagai Patrizia Reggiani selama satu setengah tahun.