HAI-ONLINE.COM -Ngomongin band metal di Indonesia emang nggak akan pernah habis.
Tapi balik lagi, peta musik nusantara kerap melewatkan beberapa mutiara berharga yang tersimpan di luasnya puluhan ribu kepulauan ini.
Band-band metal dengan nama besar kayak DeadSquad, Burgerkill, atau Down For Life udah kerap jadi langganan nama yang berseliweran di perbincangan nasional.
Untuk itu, HAI coba merangkum nih 5 band metal berbahaya saat ini yang ada di luar jangkauan radar pendengaran kalian.
Tersebar di seluruh Indonesia, 5 band ini tentu nggak kalah menariknya dari materi band-band yang telah terkenal sebelumnya. Sikat friend!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Penyanyi Indie Potensial yang Mungkin Belum Lo Dengerin
Pukar
Pukar menjadi sekian band yang menjadi underrated karena permasalahan klise yang belum ada solusinya, nggak berasal dari Pulau Jawa. Cukup kompleks dan antik memang permasalahan ini. Tapi nggak ada waktu untuk ngebahas itu.
Pukar berbasis di Ternate, Maluku Utara namun terbentuk di Bandung pada 2019 akhir lalu.
Memainkan musik crust / black metal yang sangat rapat dan bergizi tinggi, Pukar adalah satu nama yang wajib untuk kalian dengarkan tahun ini.
Nggak perlu waktu lama, Pukar juga telah merilis debut album mereka 'Cakalele' pada April 2021 kemarin. Simak aja nih.
Huminoid
Melalui rekan pribadi kami, Richard Miguels, seorang penggerak musik bawah tanah Manado; pergerakan musikunderground Manado sebenarnya sangatlah terukur dan dihuni oleh beberapa band berkualitas ciamik. Huminoid adalah salah satu di antaranya.
Sayang, jarak dan infrastruktur menjadi alasan utama mengapa band-band seperti Huminoid harus berpuas diri menjadi "jago kandang" di ranah mereka sendiri.
Meskipun kualitas produksi mereka memang belum semegah itu, Huminoid tetap berhasil menyuguhkan suatu karya segar nan berbahaya bagi para pencinta musik cadas di Indonesia.
Mereka baru saja merilis materi demo beberapa waktu lalu berjudul 'Promo 2021' via Moshpit Records, rilisan fisik album ini juga akan dibantu proses distribusinya oleh Label AS, Paper Wings Records.
Headcrusher
Siapa sih yang belum kenal Headcrusher di Indonesia? Banyak banget. Headcrusher harus kami nobatkan sebagai band thrash metal Indonesia paling mubadzir karena kiprah 11 tahun mereka yang belum menghasilkan sesuatu yang masif.
Bebas sih kalo emang pendekatan mereka inginnya begitu, tapi materi dan kualitas produksi dari band asal Surabaya yang besar di Internet ini memiliki daya saing yang sangat tinggi.
Dalam kurun 11 tahun, sungguh sayang mini album 'Keos' dan EP 'Blek' hanya menjadi arsip di YouTube dengan viewers kurang dari 5 ribu.
Bonus nih, materi "marketing" dari mereka. Biar laku.
Sempre Amore
Jebolan HAI Demos juga nih setelah Pukar. Emang sih Sempre Amore dihuni oleh beberapa personel yang udah lama malang melintang di skena perbegundalan alias hardcore tarik (re: kencang di bahasa Sunda).
Tapi kayaknya, band-band sebelumnya dari para Sempre Amore juga nggak begitu signifikan dampaknya. Justru, Sempre Amore-lah yang memiliki tanggung jawab ini untuk menjadi duta kegelapan baru dari Bekasi - seperti yang telah kami ulas di rubrik HAI Demos sebelumnya.
Materi dari Sempre Amore nggak jauh-jauh dari latar belakang para personel, yang menurut mereka berkutat pada elemen dark hardcore serta pengaruh dari leburan kekacauan musik grindcore, chaotic hardcore, black metal dan punk yang menjadi benang merah mereka.
Terbilang singkat, single pertama Sempre Amore dirilis pada akhir bulan Maret lalu dengan tajuk 'S.L.A.V.E'. Padat, ringkas, rapat, dan beringas adalah kata-kata yang cocok ditunjukkan untuk mendeskripsikan materi dari Sempre Amore ini.
Killharmonic
Akhirnya, ini dia wakil dari gelombang musik metal yang tentu harus ada di sini. Logam berat alias death metal emang menjadi primadona sekaligus anomali di skena musik bawah tanah Indonesia.
Emang sih HAI udah sering merekomendasi beberapa band death metal sekaligus subgenrenya di beberapa area terperinci, tapi itu baru permukaan. Coba simak artikel di bawah, pasti nggak ada nama band Killharmonic di sini.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Band Technical Death Metal Indonesia Selain Deadsquad
Kalo lo mau ngulik lebih dalam, daerah tingkat II di kabupaten kecil Jawa Timur seperti Kediri, Blitar, dan sekitarnya memiliki skena metal yang mendalam dan juga nggak kalah kerennya.
Killharmonic adalah salah satu band asal Kediri yang cukup terlewatkan dari gelombang besar death metal yang terjadi di Indonesia, meski mereka telah terbentuk sejak belasan tahun lalu pada 1997. This is the truest "jamet" (Jawa Metal), of course in a positive way.
Dinakhodai oleh Innu (gitar), Killharmonic membawakan musik death metal dengan teknik tinggi - sebutlah itu technical, symphonic, ataupun progressive.
Secara produktif, materi-materi ajaib dari Killharmonic telah membawa mereka ke 4 album penuh dan 2 EP yang mengundang banyakreviewpositif dari kalangan metal internasional.
Liat aja kolom komentar di kanal YouTube mereka, banyak yang komentarin pake bahasa Inggris.
Baca Juga: 5 Hobi Ini Bisa Meningkatkan Kesehatan Menurut Sains, Salah Satunya Dengerin Musik
Itu dia friend, kumpulan 5 band metal berbahaya asal Indonesia yang udah dipastikan masih belum terjangkau radar kalian secara menyeluruh. Kini, semoga rekomendasi 5 band ini bisa menambah daya jelajah kalian ya untuk memberikan apresiasi maksimal buat band-band metal Indonesia yang kaya dan keren banget.