Banyak Pedangdut Cover 'Sunset di Tanah Anarki', Tapi Kenapa Jerinx Cuma Permasalahkan Via Vallen?

HAI-Online.com - Seperti yang kita ketahui, drummer band Superman Is Dead, Jerinx aka JRX kedapatan menyentil pedangdut Via Vallen melalui akun Twitter dan Instagram miliknya beberapa waktu lalu.

Sentilan itu dilayangkan JRX lantaran dirinya merasa kecewa dengan Via Vallen yang mengcover lagu berjudul 'Sunset di Tanah Anarki', dan menganggap pedangdut berusia 27 tahun itu udah merusak makna dari lagu tersebut.

Menanggapi sentilan dari Jerinx, Via Vallen sendiri telah memberikan klarifikasi melalui akun Instagram miliknya dan meminta maaf karena nggak meminta izin terlebih dahulu sebelum mengcover lagu dari Superman Is Dead.

Selain meminta maaf dan memberikan penjelasan, dalam klarifikasinya itu Via Vallen juga menyematkan sebuah caption yang mempertanyakan kenapa hanya dirinya saja yang mendapat sentilan dari Jerinx.

"Kenapa harus saya ( SAJA ) ??? Semoga klarifikasi dari saya ini sedikit bisa meluruskan beberapa hal yang sudah di anggap salah," tulis Via Vallen.

Baca Juga : Disindir JRX Karena Cover Lagu SID Tanpa Izin, Via Vallen: Kenapa Saya (Saja)?

Terkait dengan hal tersebut, rekan satu band dari Bobby Kool dan Eka Rock itu memiliki alasan tersendiri mengapa dirinya hanya memberikan sentilan kepada Via Vallen meskipun banyak pedangdut lain yang mengcover lagu milik SID.

Menurut Jerinx, pedangdut asal Surabaya itu merupakan penyanyi paling terkenal dari genre dangdut dan apabila doi memberikan sentilan kepada Via Vallen maka hal itu bakalan menyadarkan musisi-musisi dari aliran sejenis yang juga mencari makan dengan merusak lagu orang lain.

"Kenapa saya cuma serang satu penyanyi? Karena utk tipe penyanyi genre tersebut, dia yg paling terkenal. Dan imbasnya bakalan besar untuk menyadarkan penyanyi lain yg -baik sengaja/tidak- cari makan dengan cara merusak ruh lagu orang lain," tulis JRX.

Selain itu, drummer dari Superman Is Dead itu menepis anggapan bahwa sentilan kepada Via Vallen itu dilakukannya untuk melambungkan nama bandnya yang baru aja merilis album terbaru.

Jerinx berpendapat bahwa SID udah memiliki nama serta market setia sejak lama, dan tindakannya kepada Via Vallen semata-mata dilakukan adar ke depannya lagu-lagu terbaru dari band asal Bali tersebut nggak diperlakukan sama seperti 'Sunset di Tanah Anarki'.

"Saya tak butuh lebih banyak ketenaran, SID sudah punya market yg setia sejak lama. Saya angkat isu ini sekarang karena kami baru rilis album dan tak mau lagu-lagu baru kami diperlakukan seperti SDTA," tambahnya.

Baca Juga : Mengungkap Apa yang Ada di Benak Superman Is Dead Saat Menggarap Sunset di Tanah Anarki

Ya semoga aja kasus seperti ini nggak terulang lagi ke depannya di industri musik tanah air kita, dan masalah Jerinx dan Via Vallen segera bisa diselesaikan dengan baik secepatnya.

Dari sini kita bisa belajar sob supaya nggak asal mencomot karya orang lain demi kepentingan pribadi, kalo ingin menggunakan ya sebaiknya izin terlebih dahulu biar nggak muncul masalah di kemudian hari, setuju? (*)