Banyak Belajar, Perkaya Referensi dan Kudu Mau Adaptasi
Karena content creator itu ‘hidup’ di dunia maya, maka harus banget mengikuti serta beradaptasi dengan segala perubahan yang terjadi. Kamu mesti tahu sistem algoritma Instagram dan YouTube, gimana hitung-hitungan pendapatan iklan di YouTube, teknik-teknik editing baru yang disukai, dan lain-lain.
Kalau kamu cuma sekedar jadi pembuat konten tanpa mempelajari situasi, kamu akan terjebak di situ-situ saja, sob.
Memperkaya referensi juga penting banget. Jangan gengsi untuk menyimak konten bikinan para kreator lainnya. Catat hal-hal keren yang kamu temui dan jika kamu ingin mengadopsinya, jangan mentah-mentah yah, mesti disesuaikan dengan gayamu. Otentisitas itu penting, bro!
Kalau udah punya gudang referensi, kamu nggak akan kehabisan ide dan inspirasi untuk bikin konten.
Yoga cerita, dirinya pun sering mengalami buntu ide bahkan ia sempat takut untuk nge-post konten. Tapi, keberanian keluar dari zona nyaman membuatnya kembali bisa berkarya bahkan mendulang banyak views
Utamakan Kualitas Daripada Jumlah Likes dan Views
Diakhir acara Yoga dan Anjas memiliki pesan untuk kalian yang tertarik menjadi content creator agar mengenali diri kalian dulu sebelum menghasilkan suatu karya karena kalian bakal lebih enjoy kalo emang itu bener-bener menginterpretasikan diri kalian.
Kalo kalian udah tau apa yang kalian suka, cobalah untuk konsisten. “Kenali opportunity, platform, algoritmanya. Okoknya jangan batesin diri. Pikirin hal yang ga masuk akal menurut orang lain” saran Anjas.
Dan satu lagi gengs, diawal kalian merintis jangan pernah liat views, karena views akan terus bertambah seiring menariknya konten kalian.
Semangat!
(Reporter: Fauzia Diena)