Follow Us

Mengungkap Jalur-Jalur Gelap Untuk Masuk PTN

Dewi Rachmanita - Kamis, 31 Mei 2018 | 16:35
Jalur Gelap Masuk PTN
Jalur Gelap Masuk PTN

Jalur Gelap Masuk PTN

HAI-online.com – Apa kabar kuliah, sob? Masih keinget nggak sama susahnya soal matematika dasar di SBMPTN kemarin? Sekarang ini kamu lagi sibuk ngapain nih? HAI yakin, sih, banyak yang masih gigih belajar untuk ujian mandiri.

Ambisi untuk masuk PTN, boleh lah menyala-nyala, asalkan perjuangan yang kamu tempuh memang di jalur yang halal.

Loh, emang ada jalur yang belum dapet sertifikat halal?

Jangan salah, sob, di zaman banyak pemain Mobile Legends akunnya diblokir gegara pake cheat ini, untuk masuk perguruan tinggi plat merah pun ada cara-cara curangnya. Selain lewat jalur SBMPTN, SNMPTN, dan ujian mandiri, ada sejumlah jalur gelap yang cuma bakal terbuka pakai uang puluhan bahkan ratusan juta.

Awalnya juga HAI nggak mau percaya, sampai HAI bertemu dengan sejumlah mahasiswa yang pernah mendapat tawaran dan menggunakan jalur tersebut lalu mengungkapnya. O ya, HAI juga sempat ngobrol dengan para “dukun” yang terima jasa masuk PTN tanpa pusing-pusing ngurusin ujian. Simak ceritanya:

Karpet Merah Dari Kantor Orang Tua

Yang satu ini nggak bisa serta merta disebut jalur haram, walaupun tetap gelap nggak banyak diketahui, sih. Jadi, sejumlah instansi yang punya hubungan khusus dengan universitas negeri dikasih tiket khusus untuk keluarga karyawannya. Biasanya, jalur ini disebut jalur kemitraan

Salah satu mahasiswa yang sempat tahu soal masuk PTN lewat jalur ini adalah Ario (bukan nama sebenernya). Ario dan kakaknya bisa aja jebol PTN cuma mengandalkan surat sakti, tapi akhirnya memilih jalan lain.

“Waktu itu dapat surat rekomendasi dari perusahaan nyokap gue yang kebetulan memang saat itu bekerja sama dengan universitas negeri ini (salah satu PTN di Pulau Jawa),” kata Ario

Begitu juga dengan Dwi (nama samaran). Para siswa di SMA-nya dulu diberi tawaran menggiurkan. Mereka tetep ikut SBMPTN, tapi nggak perlu resah mikirin hasilnya. Karena, dipastikan lolos, sob! Asik bener hidupnya.

“Jadi nanti kita kayak tanda tangan perjanjian antara universitasnya dengan sekolah. Kita disuruh tanda tangan di atas materai. Kalau tahun gue sih, kemitraannya ada untuk seleksi SBMPTN bukan SNMPTN. Jadi, di SBMPTN kita dipastikan masuk,” cerita Dwi.

Jalur kemitraan ini nggak beda jauh sama mahasiswa di jalur mandiri. Mereka diminta kesanggupannya untuk bayar uang masuk lebih banyak ketimbang peserta jalur SBMPTN. Uang lebih itu dipakai untuk subsidi silang.

Halaman Selanjutnya

Jatah Anak Dosen
1 2 3 4

Editor : Rizki Ramadan

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest