Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Mengonsumi Kabar Hoaks Tentang Bencana Alam Bisa Jadi Musibah. Ini Cara Mencegahnya

HAI Internship - Selasa, 02 Oktober 2018 | 16:26
Mengonsumi Kabar Hoaks Tentang Bencana Alam Bisa Jadi Musibah. Ini Cara Mencegahnya
Kompas.com

HAI-Online.com - Saat bencana gempa bumi dan tsunami yang dahsyat menghantam Palu, Donggala, dan sekitarnya banyak banget berita berseliweran soal kondisi terkini dari lokasi bencana.

Banyak media yang ngasih breaking news dengan cepat dan cukup lengkap. Tapi, kayak yang lo tahu, nggak sedikit juga berita-berita yang beredar di media massa atau media sosial sekitar kita itu adalah berita bohong alias hoaks.

Biasanya, berita-beritahoaks kayak gini suka bingin kita panik dan ketakutan. Belum lagi buat para korban di sana, masa mereka lagi berduka tapi harus berhadapan sama berita-berita yang nggak asik gini?

Nah, terus gimana dong caranya supaya kita bisa memilah informasi yang beredar tentang bencana alam, supaya nggak ketipu mana yang bohong dan mana yang beneran? Caranya gampang banget, sob.

Baca Juga : Ingin Kirim Bantuan? Ini Daftar Kebutuhan Mendesak yang Dibutuhkan Korban Gempa Sulawesi Tenggara

Cek verifikasi situs berita

Biasanya, informasi yang beredar di internet tuh ada di media sosial dan situs-situs berita. Menurut Sandi Jaya Saputra,dosen di Program Studi Jurnalistik, Universitas Padjadjaran, bakal lebih baik kalo lo mencari berita terbaru dari situs-situs berita daripada status orang di media sosial.

Pasalnya, informasi di media sosial mungkin akan lebih cepat karena berasal dari orang ke orang. Tapi, lo kan nggak tahu apakah orang yang jadi sumber itu bisa dipercaya atau nggak. Sementara kalo situs berita resmi,lo bisa mengecek apakah situs berita tersebut udah terverifikasi atau belum.

"Bisa cek di website Dewan Pers. Apakah nama situs berita itu udah ada atau belum di sana. Kalau udah diverifikasi Dewan Pers, biasanya aman. Karena dari ribuan media online, yang udah verifikasi tuh baru kurang dari 2% aja," kata pak Sandi yang akrab disapa Usenk.

Selain cek verifikasi situs berita, lo juga bisa melakukan perbandingan atau komparasi antar media. Misalnya, lo nemu informasi dari 1 situs berita, supaya lebih yakin dulu, bandingin aja informasi sejenis yang ada di situs-situs lainnya. Kira-kira sama nggak, atau malah beda jauh. Dari situ simpulin deh, kira-kira bener apa nggak informasi yang lo dapet, hehehe.

Cari info dari medsos boleh, asal hati-hati

Informasi di media sosial itu nyebar cepet dan banyak banget. Nah, biar lo nggak kemakan hoaks atau sensasi, pastikan akun yang nyebar info tersebut adalah orang yang bisa dipercaya. Cara 'ngukur' kepercayaannya itu bisa dengan berbagai cara. Misal, akun adalah resmi milik suatu lembaga yang emang fokus menangani bencana alam, kayak BMKG atau PMI.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Hot Topic

Tag Popular

x