HAI-Online.com - Ajang balapan motor kelas dunia lagi-lagi menuai noda. Kali ini kabar datang dari ajang Moto 2.
Kasta kedua balapan motor di bawah MotoGP itu ternoda gara-gara insiden Romano Fenati yang narik tuas rem pembalap lain, yaitu Stefano Manzi.
Akibat ulahnya itu, Fenati langsung terkena black flag alias didiskualifikasi. Sebenarnya ini bukan kali pertama doi berulah.
Dilansir dari berbagai sumber, ini dia 4 fakta unik tentang Romano Fenati. Cekidot!
1. Ngelakuin kekerasan terhadap kruSky Racing Team VR46
Sebenarnya Fenati adalah salah satu murid berbakat Valentino Rossi. Sayang, tindakan kekerasannya terhadap salah seorang kru Sky Racing Team VR46 bikin doi dipecat dari Sky Racing Team VR46.
Walau hubungan antara Fenati dan Sky Racing Team VR46 udah berakhir, sebenarnya banyak orang yang berharap Fenati bakal jadi penerus Valentino Rossi.
Baca Juga : Romano Fenati, Mantan Murid Valentino Rossi yang Sering Bikin Ulah di Moto2
2. Pernah nendang pembalap lain
Nekan tuas rem Manzi bukan tindakan nggak professional pertama yang pernah dilakuin Fenati. Sebelumnya doi juga pernah terlibat konflik dengan Niklas Ajo.
Saat sedang bersebelahan, secara sengaja Fenati nendang Ajo dengan kaki kanannya.
3. Fenati kena skors 2 balapan
Akibat perbuatannya di San Marino, Fenati dikenakan hukuman larangan balapan di Aragon dan GP Thailand. Skors ini tentunya berpengaruh terhadap perolehan poin pembalap berusia 22 tahun itu.
4. Akun Instagram-nya langsung jadi bulan-bulanan warganet
Seusai tindakannya menekan tuas rem Manzi menyebar di media sosial, media sosial Fenati nggak lepas dari bulan-bulanan netizen. Kebanyakan mengecam keras tindakan pembalap kelahiran Ascoli Piceno, Italia itu.
@patrickhoogie Hope that they kick you out
@hendro_darusman Dumb rider
@jcannon790 Haven't learned from your ignorance in Moto 3 apparently? Please get out of the paddock.
@sayidahmadr worst rider ever
@faridzick Now i can see why rossi dump you from the team...stupid rider of the year..????????
@mkramer278 Time to hang it up. The worst of sportsmanship. This is not world class riding
Duh, semoga nggak ada lagi pembalap lain yang menghalalkan segala cara buat menang balapan. Nggak enak kan dijadiin bulan-bulanan warganet dan dicap pembalap nggak profesional?