Follow Us

Awas! Salah Perlakuan Aki Kering Bisa Gendut. Ini Penjelasannya!

Agung Mustika - Selasa, 04 September 2018 | 16:30
Aki Basah atau Kering? Ini Dia Penjelasan Keduanya

Aki Basah atau Kering? Ini Dia Penjelasan Keduanya

HAI-Online.com - Aki jenis Maintenance Free (MF) atau biasa kita kenal sebagai aki kering ternyata juga bisa tekor, lho.

Kalau sistem pengisian di motor bermasalah, melakukan pengisian ulang menggunakan alat charge aki khusus juga bisa kok!

Tapi kalo pengen men-charge aki kering juga enggak bisa sembarangan. Salah sedikit, timah yang ada di dalam aki bisa bengkok dan bikin aki malah jadi gendut.

"Kalau ingin charge aki MF atau kering harus pakai charger yang sesuai," ungkap David, Marketing PT Yuasa Battery Indonesia dilansir dari GridOto.com.

Penggunan chargernya juga nggak bisa sembarang.

BACA JUGA: Tetap Diapresiasi! Ini Bonus Buat Atlet yang Belum Berhasil Dapet Medali di Asian Games

"Khusus untuk aki MF atau aki kering pakai chargernya yang punya Ampere kecil," tambah David.

Penggunaan charger dengan Ampere kecil untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya overcharge yang bikin aki jadi gemuk.

Artinya sesuaikan dengan kapasitas aki bawaan motornya.

Aki motor sendiri punya nilai Ampere Hour yang berbeda mulai dari 3 Ah sampai 10 Ah buat motor berkapasitas mesin 250 cc atau lebih.

Berarti chargernya juga harus punya spesifikasi yang enggak jauh dari kapasitas aki.

Contohnya, nih, charger aki motor Yuasa punya spesifikasi 12V dengan output 1 sampai 17 Ah, tinggal sesuaikan saja dengan aki yang bakal di-charge.

Sebenarnya penggunaan charger yang sesuai juga berlaku untuk aki jenis lainnya.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya

Latest