Di samping kesenangan yang Rena dapat, ia juga menyimpan kesedihan lantaran pada saat yang bersamaan musibah gempa bumi menipa keluarganya di Lombok.
"Dan waktu itu aku lagi tugas dan itu benar-benar berat karena harus tetap tersenyum, walaupun dalam hati aku lagi nangis," ujarnya.
Lebih jauh Rena cerita, ia sempat gemeteran dan pergi ke toilet untuk menenangkan diri. Setelah dirasa tenang, ia kembali tugas dan tersenyum.
"Karena ingat pesan orang tua bahwa aku harus bisa jaga sikap dan profesional dalam bertugas," tutupnya.
Salut!