HAI-Online.com - Piala Dunia 2018 emang udah kelar. Tapi kejutan-kejutan yang terjadi, pastinya masih membekas di pikiran.
Termasuk 'kejutan' para pemain yang gagal memenuhi ekspektasi. Saat main di klub mereka jadi andalan dan bahkan meraih penghargaan. Tapi saat ajang sepak bola empat tahunan kemarin, mereka tampil anti-klimaks.
CEK JUGA NIH:Ini 4 Alasan Real Madrid Lebih Baik Membeli Mbappe daripada Neymar
Dilansir dari FourFourTwo, ini dia 7 pemain paling mengecewakan di gelaran Piala Dunia 2018 kemarin. Berharap di Piala Dunia 2018 Qatar mereka tampil lebih baik.
1. David de Gea
Dari posisi kiper, banyak orang yang nggak abis pikir kenapa De Gea tampil jelek banget saat Piala Dunia 2018.
Semuanya dimulai saat laga Spanyol kontra Portugal. De Gea bikin blunder fatal yang bikin Portugal sempet unggul 2-1 di akhir babak pertama.
Faktanya De Gea emang nggak banyak beraksi di Piala Dunia kemarin. Media Spanyol banyak yang mengkritik De Gea yang nggak bisa nepis satu pun tendangan penalti tuan rumah Rusia di babak 16 besar.
2. Joshua Kimmich
Masukin Kimmich ke daftar ini kelihatan sedikit nggak adil. Tapi kekalahan Jerman kontra Meksiko juga terjadi akibat ulah bek kanan Bayern Muenchen ini.
Keterlambatan Kimmich buat turun ke lini pertahanan Jerman bikin Hirving Lozano berulang kali dapet ruang buat nyetak gol. Permainannya membaik saat kontra Swedia dan Korea Selatan. Sayang, itu bukan permainan terbaiknya.
3. Jerome Boateng
Boateng boleh jadi andalan Jerman di Piala Dunia 2014 saat Der Panser meraih juara. Tapi saat gelaran Piala Dunia kemarin, Boateng dan rekannya Matt Hummels dihujani banyak kritik. Terutama Boateng!
Apalagi saat lawan Swedia. Boateng dinilai pantas dapet kartu merah setelah pelanggarannya terhadap Marcus Berg. Boateng dinilai ceroboh dalam ngambil keputusan yang bikin teman-temannya ketar-ketir.
4. Javier Mascherano
Cuma sedikit orang yang berharap Mascherano, seorang pemain berusia 34 tahun yang bakal main di Tiongkok, bisa bawa Argentina juara Piala Dunia 2018.
Tapi ngelihat penampilannya bareng Albiceleste kemarin, banyak orang yang nggak abis pikir kenapa doi tampil jelek banget.
Mascherano kalah superior sama lini tengah Kroasia. Skor 3-0 adalah bukti gimana kacaunya permainan Mascherano. Argentina emang berhasil lolos ke 16 besar, cuma permainan Mascherano baik lagi dengan atau tanpa bole emang jelek.
5. Thomas Muller
Sebagai pemain yang pernah ngoleksi 10 gol di Piala Dunia 2010 dan 2014, banyak fans Jerman yang berharap Muller bakal ngulangin hal yang sama di Piala Dunia 2018 kemarin.
Malahan Muller jadi pemain yang kontraproduktif dan nggak dipake saat lawan Swedia dan Meksiko. Muller emang jadi pemain pengganti saat lawan Korea Selatan. Tapi raut wajahnya menyiratkan doi nggak pengen ngasih kontribusi apa-apa buat timnya.
6. Robert Lewandowski
Semua orang sepakat kalo penampilan buruk Lewi disebabkan kurangnya suplai bola dari rekan-rekannya. Tapi aksinya sebagai top scorer di babak kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa, dibanding penampilannya di Piala Dunia 2018 udah kayak langit dan bumi bedanya.
Pemain Bayern Muenchen itu nggak bisa jadi ancaman saat kontra Senegal dan Kolombia. Dari total 270 menit, doi cuma bisa bikin tiga shoot yang tepat sasaran.
7. Ousmane Dembele
Prancis emang tampil baik di Piala Dunia 2018. Mereka emang layak jadi juara. Tapi performa Tim Ayam Jantan di awal turname nggak terlalu menjanjikan.
Lini depan Prancis, Kylian Mbappe, Antonnie Griezman dan Ousmane Dembele nggak bekerja sama dengan baik saat kontra Australia.
Makanya nggak heran doi langsung jadi cadangan saat kontra Peru. Dembele dimainin lagi sama Deschamps saat pertandingan grup terakhir kontra Denmark.
Sayang, doi gagal mengeksekusi banyak peluang dan nggak banyak kontribusi. Alhasil Prancis harus puas dengan hasil 0-0.
Ngelihat penampilannya yang kayak gitu, nggak heran Dembele sering jadi cadangan di Barcelona.