HAI-ONLINE.COM- Beberapa hari yang lalu, HAI dapat kesempatan untuk nonton Ant-Man and The Wasp lebih cepat dari tayang perdananya di Indonesia. Tapi maaf ya, baru ngulas hari ini. Hehe. Oke, nggak usah banyak cing-cong, langsung aja kita review.
Untuk yang nggak tau apa itu film Ant-Man and The Wasp. Film ini merupakan sekuel dari Ant-Man yang berlatar setelah peristiwa Captain America: Civil War, Scott Lang alias Ant-Man (Paul Rudd) mencoba untuk hidup tentram bersama dengan keluarganya dan hidup menjadi manusia normal pada umumnya.
Namun suatu ketika Scott Lang kedatangan seorang rekannya bernama Hope van Dyne (Evangeline Lilly). Mereka sama-sama bisa mengecil seperti semut. Bedanya, Ant-Man bisa pula membesar, Hope bisa terbang. Hope van Dyne dan Hank Pym meminta Scott Lang untuk menjalankan sebuah misi baru.
Kalau boleh jujur, HAI suka dengan premis ceritanya, tapi rasanya kayak flat aja gitu. Nggak ada kejutannya. Kalau biasanya kita nonton film-film Marvel penuh dengan kagum akan kejutan-kejutan, tapi di Ant-Man and The Wasp rasanya datar abis. Tapi tetep worth to watch kok, tenang aja.
Tapi, meskipun begitu, film ini sukses banget nge-build team up antara Ant-Man dan The Wasp. Marvel benar-benar nunjukin perjuangan Scott yang mencoba untuk kompak dengan Hope sebagai The Wasp.
Walaupun film ini terasa flat dari segi cerita, tapi kalau soal komedi, jangan ditanya. Karena semua hal yang dilakukan Luis (Michael Pena) itu kocak banget. Dari cara dia ngomong sampai kelakuannya bareng kedua teman seperjuangannya yaitu Kurt (David Dasmalchian) dan Dave (T.I) sepanjang film dijamin bikin ngakak. Nah, ini lah yang menutupi kedataran cerita film Ant-Man and The Wasp. Fix banget Luis itu MVP di film ini. Siapa yang setuju?
BACA JUGA: 7 Hal yang Perlu Diingat Sebelum Menonton 'Ant-Man and The Wasp'
Selain itu, dengan adanya film Ant-Man and The Wasp, menandakan kalau Marvel bisa keluar dari lingkaran yang di mana penjahat utama sama kuatnya dengan pemeran utama. Contohnya Dr. Strange dan Kaesilius, Captain America dan Winter Soldier, dan yang lain-lain.
Membahas soal penjahat di Ant-Man and The Wasp, yaitu Ghost. VFX alias Visual Effect-nya keren banget, sob, nggak boong. Terlebih lagi banyak banget scene dia menggunakan kekuatannya. Emang juara deh Marvel kalau soal visual effect mah.
Jadi kesimpulannya, film ini bagus dengan segala adegannya dan visual effect yang keren abis dan juga film ini ringan yang artinya pas banget untuk ditonton bareng keluarga. Mau dikasih rating nggak nih? Oke deh. Rating untuk Ant-Man and the Wasp:
Cerita: 7/10Karakter: 8.5/10Visual effect: 9.0/10
dari kamu yang sudah nonton berapa?