Sebelum Fenomena "Yanny Laurel", Ada Kontroversi "The Dress", Ini Penjelasannya

HAI-ONLINE.COM - Sebuah klip audio 3 detik memecah internet.Sejak kemarin (16/5) klip audio ini viral di dunia maya, dan memecah belah manusia-manusia malang yang mendengarnya. Sebagian meyakini apa yang ia denger “Yanny”, tapi yang lain bilang “Laurel”.

Tau nggak? Sebelum Yanny- Laurel viral, dunia internet dihebohkan dengan sebuah gambar dress yang menimbulkan perdebatan. Kenapa? Karena ada dua perspektif warna dress menurut para netizen. Ada yang melihat dress itu berwarna biru dan hitam, tapi ada juga yang melihat kalau warna dress itu putih dan emas.

Cek: Yanny atau Laurel? Ini Penjelasan Sains Kontroversi Audio yang Viral Tersebut

Pada hari Kamis (27/2/2015), Swiked mengunggah sebuah gaun yang dilengkapi dengan bolero. Polemik tebak warna ini menjadi sebuah perdebatan seru di jagat media sosial.Menariknya, para selebriti wanita pun turut mempertanyakan warna gaun ini melalui akun Twitter mereka. Taylor Swift menuliskan, "I don't understand this odd dress debate and I feel like it's a trick somehow. I'm confused and scared. PS it's OBVIOUSLY BLUE AND BLACK,".

Namun, berbeda dengan Yanny Lauren, The Dress punya jawaban yang benar. Jawaban yang benar adalah warna biru dan hitam. Dress asli ini berhasil ditelusuri netizen dan ternyata dijual di situs Roman Originals. Lalu, kenapa bisa begitu? Cek nih. Mata dan otak manusiaMenurut situs Wired, ini bukan sekadar perdebatan di dunia media sosial, tapi juga di dunia biologi. Ada penjelasan ilmiah mengapa orang-orang bisa melihat warna berbeda dari satu foto yang sama. Semua itu berhubungan dengan mata dan otak manusia mencerna warna yang masuk ke dalam. Kita pasti udah nggak asing dengan pelajaran Biologi tentang gimana proses manusia melihat benda, kan? Nah, kita bisa melihat warna berbeda dari dress itu karena proses ini. Pertama, cahaya masuk melalui mata menuju lensa mata. Di situ, panjang gelombang warna yang diterima lensa mempengaruhi warna apa yang bakal kita terima nanti.

Setelah itu, cahaya menuju retina yang berada di belakang mata di mana pigmen bakal dihantarkan ke saraf korteks visual. Saraf korteks visual adalah tempat atau bagian dari otak manusia yang meproses seluruh sinyal cahaya menjadi sebuah gambar. Spektrum warna