Follow Us

Gara-gara Kasus Penembakan Di Sekolah, Ransel Anti-Peluru Banyak Dipakai Siswa di Amerika Serikat

Rizki Ramadan - Selasa, 20 Februari 2018 | 02:15
(ilustrasi) tas anti peluru
Rizki Ramadan

(ilustrasi) tas anti peluru

HAI-online.com - Di Amerika Serikat kasus penembakan sedang marak, bro. Senggaknya sudah ada 11 penembakan di sekolah di Amerika Serikat. Hal itu bikin tempat untuk proses belajar mengajar jadi rawan tindak kekerasan, yakni penembakan degan senjata.

Berangkat dari hal itu, dilansir dari CNN, salah satu sekolah swasta di Miami menjual panel antipeluru untuk ransel sekolah. Selain itu, pihak sekolah juga dilengkapi dengan pakaian musim dingin, t-shirt merah berlogo sekolah, dan panel balistik.

Ransel anti-peluru itu sendiri dijual seharga sekitar Rp1,6 juta.

George Gulla, selaku kepala sekolah mengatakan kalau lapisan anti-peluru itu memang berguna untuk melindungi murid pra-taman kanak-kanak sampai kelas 12 dari serangan langsung penembakan.

"Guru-guru dilatih untuk mengajari siswa menggunakan ransel sebagai perisai perlingundan diri," tambah George Gulla.

Pelatihan penggunaan ransel anti-peluru itu ternyata cuma sebagian dari keseluruhan pelatihan keselamatan yang diberikan loh.

Nggak cuma sekolah di Miami aja nih yang jual tas anti-peluru, Bullet Blocker yang berbasis di Massachusetts juga mengual tas serupa dengan harga Rp2,8 juta - Rp6,8 juta. Berat ransel ini sekitar 2,5 kilogram yang dilapisi Kevlar, yakni serat yang biasa digunakan dalam rompi anti-peluru oleh para penegak hukum.

Dilansir dari New York Post, nggak hanya menjual ransel anti-peluru untuk anak-anak, Bullet Blocker juga menyediakan ransel serupa dalam versi yang lebih mewah, yakni dengan harga sekitar Rp42 juta.

Editor : Rizki Ramadan

Baca Lainnya

PROMOTED CONTENT

Latest