Dolores, masa kecil kamu gimana sih? Kata orang, saya ini keras kepala. Tapi meski begitu, kelakuan saya yang jelek ini nggak ada pengaruhnya buat perkembangan suara saya, kok. Hihihi... Saya ini anak bungsu dari sembilan bersaudara, tapi yang dua meninggal. Ayah saya mengalami kecelakaan motor tahun 1968. Dia nggak bisa bekerja lagi. Ibu saya yang akhirnya bekerja untuk menghidupi keluarga saya.
Kelihatannya kamu bandel sekali waktu kecil? Oh, ya. Waktu saya umur tujuh tahun, saya suka menempelkan permen karet ke rambut saya. Ibu saya terpaksa memotong pendek rambut saya. Itu sebabnya saya jarang bisa punya rambut panjang. Entah kenapa, pas menatap wajah ibu saya, saya jadi merasa percaya diri. la sudah punya sembilan anak sebelum umur 28. Dia seorang diri membesarkan tujuh orang anaknya. Saya merasa senang sekali kalau bisa bilang ke dia, 'Bu, suka pakaian ini nggak?'
Ngomong-ngomong, kamu suka pakaian yang kayak apa? Kayak apa, ya? Saya selalu kepingin celana panjang kulit. Tapi di tempat asal saya, kalau kamu membeli celana kulit, orang pasti bilang penampilan kamu kayak penyanyi rock. Maka saya selalu mikir, kalau saya bisa menjual album saya hingga menghasilkan rekaman emas di Amrik, saya mau beli celana kulit. Jadi kalau orang bertanya apakah saya seorang rocker, saya bisa jawab, "Ya. Saya sudah punya rekaman emas di Amrik". (dini)