Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dilema Antara Gaji dengan Jabatan? Berikut 5 Hal yang Harus Dipertimbangkan Sebelum Memilih Dua Hal Tersebut

Alvin Bahar - Rabu, 20 Desember 2017 | 03:00
Kerja di Rumah
Alvin Bahar

Kerja di Rumah

HAI-ONLINE.COM - First jobbers biasanya bingung sama dua hal ini. Gaji atau jabatan: mana yang lebih penting?

Yang lebih pragmatis mungkin lebih memilih kepastian slip gaji tetap, tapi mereka yang memiliki aspirasi tinggi mungkin lebih memilih jabatan yang memberi ruang untuk tumbuh.

Dengan pengecualian jenis jabatan yang sudah jelas dilihat dari namanya, terutama kata kunci spesifik seperti 'Kepala Departemen/Bagian', 'Direktur', atau ‘Pimpinan/Lead’, yang biasanya sudah dilengkapi dengan gaji tinggi karena senioritas dan keahlian yang dibutuhkan, gaji dan jabatan memang pilihan sulit.

Ada yang bilang, sebelum menentukan dua hal itu, penting juga untuk mempertimbangkan ukuran dan rekam jejak perusahaan yang bersangkutan. Perlu juga tau dengan lengkap detil jabatan yang akan kita lakoni.

Cek deh: 5 Tips Menabung Buat Kamu yang Kuliah Sambil Kerja

Perusahaan startup, misalnya, cenderung menampilkan jabatan tingkat tinggi dengan nama unik seperti Chief Technology Officer (Kepala Bagian Teknologi), Chief Marketing Officer (Kepala Bagian Pemasaran), dan variasi yang lebih berwarna seperti 'Director of Dollars and Cents' (Direktur Dolar dan Recehan/Kepala Bagian Keuangan) atau 'Social Media Wizard' (Penyihir Media Sosial/Kepala Bagian Humas), dan lain-lain untuk kandidat kayak kita. Gajinya juga lumayan.

Kerja di startup emang seru, tetapi bisa gagal dalam beberapa tahun pertama kalo nggak dikelola dengan baik. Jadi harus hati-hati kalo kamu mau kerja di startup yang cukup muda atau bisnis baru dalam beberapa tahun pertama operasinya.

Selain itu, faktor lain apa yang harus kamu pertimbangkan saat mencoba memutuskan antara pekerjaan yang dibayar lebih dengan jabatan pekerjaan yang lebih baik?

Inilah 5 faktor yang harus dipertimbangkan untuk memberi kamu beberapa perspektif:

1. Prioritas

Ilustrasi
Perjelas dulu prioritas kamu. Jabatan yang keren emang kece, tapi kalo upahnya jauh lebih rendah daripada pilihan B, dan kamu sangat membutuhkan dana, pilihannya sudah jelas.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x