HAI-ONLINE.COM - Katanya ada dua tipe orang di dunia, orang yang dapat gampang bangun di pagi hari dan orang yang susah tidur. Ada juga sih orang yang sengaja begadang, entah karena nonton bola, ngerjain tugas dan lainnya.
Sayangnya, buat orang yang susah tidur dan akhirnya sering tidur larut malam, lebih banyak alami kerugian. Menurut penelitian, sering tidur larut malam sebabkan paranoia berlebihan, kok bisa?
Penelitian pada mahasiswa
Penelitian terbaru, baru saja menambahkan kerugian dari orang yang susah tidur di malam hari dan sering terjaga, yaitu kekhawatiran atau paranoia berlebihan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh psikologis Jacob A. Nota ini, semakin larut seseorang tidur di malam hari, maka lebih berpotensi untuk merasa lebih khawatir sepanjang hari.
Survei yang dilakukan terhadap 100 mahasiswa ini, mempelajari mengenai kebiasaan tidur masing-masing responden. Hasilnya, mahasiswa yang sering bergadang, dari rentang waktu tidur sampai dengan jam lima pagi, mengalami pikiran negatif yang lebih tinggi, dan sering muncul berulang-ulang kali.
Kualitas tidur yang buruk
Tapi, belum jelas mengenai alasan yang mendasari hubungan antara kebiasaan bergadang dan peningkatan rasa khawatir. Ini bisa juga karena kualitas tidur yang buruk, kualitas pribadi seseorang, atau kekhawatiran menjadi hal yang membuat seseorang jadi sulit tidur, para peneliti mengatakan hingga sekarang belum menemukan dengan jelas.
Sementara itu, pandangan umum di lingkungan sosial mengatakan, tidur berkualitas dan cukup dapat mengembalikan stamina dan menstimulasi pikiran agar lebih positif. Jadi, enggak ada salahnya untuk mencoba tidur lebih awal.