Dikeroyok Instagram dan WhatsApp, Snapchat Tersungkur

Persaingan antar aplikasi untuk menjadi yang terfavorit makin ketat. Baru-baru ini, ada kabar terbaru dari progres yang dicapai oleh Instagram dan WhatsApp.

Informasi yang HAI kutip dari Kompas.com ini menyadur informasi dari akun sang CEO, Mark Zuckerberg. Selain mengumumkan pencapaian Facebook, Mark Zuckerberg melalui akun Facebook pribadinya juga mengumumkan prestasi layanan Instagram dan WhatsApp pada kuartal-II 2017.

Menurut sang bos, pada periode tersebut, layanan video ephermal Instagram Stories sudah dipakai oleh 250 juta orang di seluruh dunia setiap hari.

Sementara WhatsApp Status yang memiliki layanan serupa, yakni status video yang bakal hilang dalam waktu tertentu, juga memiliki jumlah pengguna harian yang sama, yakni 250 juta orang setiap hari.

Walau tergolong relatif masih baru, layanan WhatsApp Status ternyata sudah mampu menyaingi Instagram dan mengungguli Snapchat.

Jumlah pengguna Snapchat setiap harinya saja kini seperti dikutip KompasTekno dari Tech Crunch, Jumat (28/7), hanya 166 juta orang.

Jumlah tersebut merupakan jumlah total semua layanan di aplikasi Snapchat, seperti fitur private messaging, yang mendorong seseorang membalas setidaknya satu video Snapchat ke pengirimnya, setiap hari.

Jika digabungkan, layanan WhatsApp yang memiliki fitur Stories, panggilan telepon dan mengirim suara, serta layanan inti yakni pesan teks itu telah dipakai oleh 1 miliar orang setiap hari.

Jumlah pengguna bulanannya pun tak kalah tinggi, yakni mencapai 1,3 miliar orang di seluruh dunia.

Itu artinya, sebanyak 76 persen pengguna aktif bulanan WhatsApp kembali membuka WhatsApp setiap hari.

Pengguna WhatsApp sendiri saat ini mengirimkan 55 miliar pesan setiap hari, termasuk 4,5 miliar foto dan 1 miliar video.

Sebagai perbandingan, WhatsApp baru mencapai 1 miliar pengguna bulanan pada Februari 2016 lalu, dan 450 juta pengguna aktif bulanan serta 350 pengguna aktif harian pada Februari 2014 saat diakuisisi oleh Facebook.