Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Ini Dia Curhatan Pesepakbola Indonesia yang Puasa di Liga Eropa, Salut!

Fadli Adzani - Jumat, 09 Juni 2017 | 05:46
Penyerang Indonesia kelahiran Solo, Yussa Nugraha (kiri), membela tim yunior SC Feyenoord.
Fadli Adzani

Penyerang Indonesia kelahiran Solo, Yussa Nugraha (kiri), membela tim yunior SC Feyenoord.

Seluruh umat muslim di dunia, di bulan ini sedang menjalani ibadah puasa, dimana mereka harus menahan lapar dan haus mulai dari matahari terbit hingga matahari terbenam.

Nggak terkecuali Yussa Nugraha dan Aditya Affasha, dua pesepakbola Indonesia muda yang sedang menjalani latihan bersama SC Feyenoord yang baru saja juara Era Divisie dan Real Valladolid di Spanyol.

Dengan menetap di Belanda, Yussa harus menjalani puasa dengan durasi kurang lebih 19 jam. Namun, dia tetap berusaha menjaga ibadahnya.

Sangat berat bagi kedua anak itu karena mereka masih harus menjalani latihan fisik yang berat bersama SC Feyenoord, dan Aditya pun harus menjalani latihan sama Real Valladolid di Spanyol.

"Puasa di Belanda lebih berat daripada di Indonesia. Di sini, kami berbuka puasa pukul 09.55 malam dan imsak pukul 03.15 subuh," tutur Yussa kepada Kompas.com.

"Biasanya, mama membuatnya untuk berbuka puasa di rumah," kata sosok berusia 16 tahun itu.

Biar mengobati rasa rindunya akan Indonesia, mereka sering memakan kolak buah dan kelapa muda sebagai menu takjil.

"Sudah menjadi kewajiban saya. Kalau berpuasa, saya bisa meningkatkan kondisi fisik sedikit demi sedikit pada sesi latihan," ucap penggemar Real Madrid tersebut.

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x