Selamat Jalan Nicky Hayden, Ini 3 Momen Penting yang Ia Lalui di Ajang MotoGP

Alvin Bahar - Selasa, 23 Mei 2017 | 09:31

Setelah lima hari menjalani perawatan intensif akibat mengalami kecelakaan, mantan pebalap MotoGP, Nicky Hayden, akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Senin (22/5) kemarin. Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh Rumah Sakit Maurizio Bufalini, tempat Hayden dirawat.

Ya, pada pekan lalu, atau tepatnya Rabu (17/5), Hayden ditabrak oleh sebuah mobil ketika dirinya bersepeda di Riccione-Tavoleto, sebelah selatan Rimini, Italia. Hayden pun langsung dibawa ke rumah sakit terdekat.

Beberapa jam kemudian, Hayden dipindahkan ke Rumah Sakit Maurizio Bufalini, Cesena, untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Pasca melakukan penanganan, rumah sakit tersebut menyatakan, Hayden mengalami luka traumatis hingga kerusakan otak serius.

Namun, sungguh disayangkan, Hayden hanya mampu bertahan lima hari, dan kini, ia telah pergi untuk selamanya-lamanya. Wah, semoga Hayden mendapatkan tempat terbaik ya di sisi-Nya. Selamat jalan 'The Kentucky Kid' Nicky Hayden!

Nah, untuk sedikit mengenang, yuk simak 3 peristiwa penting yang dilalui Hayden saat berlaga di ajang MotoGP.

1. 'Rookie of the Year'

Setelah mencatatkan diri sebagai juara termuda AMA Superbike, Hayden langsung dipromosikan menuju gelaran MotoGP pada tahun 2003. Kala itu, ia berbagung bersama Repsol Honda, dan jadi rekan setim dari Valentino Rossi.

Musim pertamanya di MotoGP sungguh gemilang. Ia menduduki peringkat lima pada klasemen akhir, dan sukses menyabet gelar 'Rookie of the Year'.

2. Juara dunia MotoGP

Momen yang nggak akan terlupakan dari seorang Nicky Hayden, ialah saat dirinya berhasil jadi juara dunia MotoGP pada 2006 silam. Kala itu, ia bersaing ketat dengan Valentino Rossi yang telah hijrah ke Yamaha.

Keberhasilan Hayden ini terbilang cukup dramatis. Bayangkan saja, sebelum balapan terakhir musim itu, Hayden masih menempati peringkat kedua di papan klasemen, tertinggal 8 poin dari Rossi.