Menghindari Galau Berlebihan Setelah Putus Seperti Awkarin

Ketika mengakhiri hubungan dengan seseorang, tentu kita akan merasa menjadi orang yang paling terpuruk di dunia. Baik cewek maupun cowok pun pasti merasakan itu. Lihat aja Karin Novilda alias Awkarin, ia curhat soal putusnya hubungannya dengan sang pacar di vlog. Walau banyak yang bilang juga, galau Awkarin ini berlebihan.

Akan tetapi, sebaiknya keadaan seperti ini jangan berlanjut. Berikut ini adalah beberapa cara untuk mengatasi kamu dari galau yang berlebihan setelah putus dengan pacar, dikutip dari Psychology Today dan Kompas.com.

1. Move on

Ketika kamu kehilangan seseorang mungkin nggak mudah untuk melupakannya. Kamu bisa saja terus larut dalam kesedihan. Akan tetapi, semakin kamu menyalahkan diri sendiri, semakin sulit pula untuk melupakan dia.

Memang kamu butuh waktu untuk diri sendiri, tetapi sebaiknya kamu cepat bergerak. Lupakan masa lalu, dan segera temukan orang baru yang lebih baik.

2. Jangan bersedih

Perhatikan, banyak orang di sekitar kamu yang sayang dan peduli kepada kamu. Jadi, untuk apa masih mengingat mantan? Bersedih boleh saja, tetapi ingat bahwa kamu juga memiliki tugas yang harus diselesaikan dan juga perhatikan diri sendiri.

3. Jangan hubungi mantan kamu

Menghubungi mantan akan membuat kamu mengingat kejadian-kejadian saat kamu bersamanya dulu. Sebaiknya jauhkan, diri kamu dari segala hal yang bisa mengingatkan kamu kepada mantan kamu.

4. Dia nggak benar-benar mencintai kamu

Kamu juga harus cepat menyadari bahwa sesungguhnya mantan nggak benar-benar cinta kepada kamu. Setelah kamu sadar pasti kamu akan dengan lebih mudah melupakan dia.

5. Kamu perlu memaafkan

Ketika kamu sudah sampai titik bisa berpikir jernih, maka kamu perlu memafkan kesalahan-kesalahan dia. Sebab, kemarahan yang terus bertahan hanya akan mempersulit dan merusak kegiatan dan rencana kamu selanjutnya.