Siapa yang nggak merasa kehilangan dengan sosok bintang sepakbola terbaik dunia, mantan pemain Manchester United dan Real Madrid, David Beckham. Ia baru saja mengumumkan secara resmi kepada publikuntuk meninggalkan lapangan hijau pada musim terakhir ini dan berterimakasih pada klub terakhirnya Paris St Germain, Kamis (16/5) kemarin.
Keputusan Beckham untuk mundur dari sepakbola bukan hal yang mengejutkan lagi. Karena sejak meninggalkan Real Madrid, kualitasnya sudah mulai menurun. Meski demikian, Beckham tetaplah Beckham. Sosoknya masih terus dibicarakan publik, bahkan semangat ayah dari Brooklyn Joseph Beckham untuk menjadi pemenang di usianya yang nggak muda lagi ini juga patut diacungi jempol.
Tapi nggak hanya sampai situ, terkait soal keputusannya menggantung sepatu, kepada DailyPost Nigeria, Beckham pun melontarkan alasannya. Lionel Messi disebut-sebut sebagai faktor penentu mundurnya ia di usia 38 tahun tersebut.
"Saya hanya merasa bahwa ini adalah waktu yang tepat," kata Beckham. Lebih dalam mengapa ia memutuskan sekarang (Kamis kemarin), Beckham menyatakan kesadarannya pada sosok punggawa Chelsea.
"Mungkin saat Messi berlari melewati saya! Saya benar-benar nggak tahu. Saya hanya merasa bahwa saya sudah sangat beruntung di sepanjang karir saya. Fakta bahwa saya telah bermain untuk klub saya dan telah bermain untuk memenangkan piala yang saya sudah raih. Bermain di MLS tahun lalu, memenangkan kejuaraan di sana dan kemudian datang ke PSG dan memenangkan liga Perancis di sini, saya pikir itu adalah cara terbaik untuk saya pergi keluar, "katanya panjang lebar.
"Jika melihat perjalanan karir sayadan melihat ke belakang lagi, maka saya berkata, 'saya telah mencapai segala sesuatu untuk setiap klub saya. Saya sudah bermain untuk negara saya sebanyak 115 kali, menjadi runner-up Pemain Terbaik Dunia dua kali dan juga menjadi pemain yang luar biasa, saya sangat bangga". Katanya.