HAI-ONLINE.COM –Raja Dangdut Rhoma Irama kini tengah menjadi perbincangan hangat di media sosial, tepat setelah video insiden dengan kru Deep Purple tersebar.
Menjadi penampil pembuka dalam konser Deep Purple dan God Bless 2023 pada 10 Maret lalu, Rhoma Irama beserta Soneta secara frontal mendapat teguran dari kru Deep Purple ketika bawakan intro ‘Smoke on the Water’.
Dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter @swetermerah, terlihat salah satu kru Deep Purple dengan kaos hitam tiba-tiba naik ke atas panggung untuk menghentikan Rhoma Irama di tengah-tengah penampilan mereka.
Setelah ditelusuri, hal tersebut diduga akibat Rhoma Irama dan Soneta yang membawakan ‘Smoke on the Water’ tanpa izin, sehingga dianggap melanggar hak cipta.
“Indonesia diajarkan bagaimana pentingnya nilai hak kekayaan intelektual oleh Deep Purple kemaren..,” tulis akun Twitter @swetermerah lewat unggahanya.
Menanggapi hal tersebut, banyak netizen yang mendukung kru Deep Purple dan menganggap bahwa hal tersebut memang menyalahi aturan.
“Secara etika sih emang gak pantas, yang punya lagu ada di backstage dan mau tampil juga sih,” tulis akun Twitter @samacksamakk dalam komentarnya.
Digelar di Auditorium UMS, Solo (10/03), konser Deep Purple jadi kado anniversaryyangke-50 tahun bagi God Bless, setelah pertemuan terakhir mereka dengan Deep Purple dalam konser tahun 1975.
“Konser yang menjadi kado usia 50 tahun kami ini bikin saya senang. Ini kejutan besar buat kami, setelah tahun 1975 kami bakal bertemu lagi dengan Deep Purple. Jadi, sampai ketemu di 10 Maret 2023 ya!” kata Ian Antono selaku gitaris God Bless, lewat konferensi pers.
Selengkapnya, cek unggahan di bawa ini: