HAI-ONLINE.COM - Bagi pencari kerja, terkadang melihat bahwa adanya keterbatasan akan variasai lowongan untuk berbagai macam kalangan saat ini, yang ternyata juga turut menjadi perhatian bagi Pusat Pasar Kerja (Pasker ID).
Unit kerja baru yang didirikan oleh Kementrian Ketenagakerjaan ini pada dasarnya telah melihat keresahan serta fenomena yang terjadi di kalangan pencari kerja saat ini.
Dengan beragamnya kalangan pencari kerja di masa sekarang, Muchammad Yusuf selaku Kepala Pusat Pasar Kerja Kemnaker menjelaskan kepada HAI dalam wawancara eksklusif yang berlangsung pada Senin (20/2/23).
Baca Juga: Layanan dari Pasker ID untuk Mempersiapkan Anak Muda Masuk Dunia Kerja
"Kita kan mempertemukan supply-demand. Dari sisi supply, itu mulai dari lulus SD atau tidak lulus SD sampai S2 ada, dan tersebar di 34 provinsi, lowongan pekerjaannya ada, pencari kerjanya juga ada," papar Pak Yusuf.
Yang mana bisa langsung lo singgahi ke website Karirhub!
Dari sektor usaha lowongan pekerjaan di Karirhub sendiri diantaranta ada:
- Industri pengolahan
- Aktivitas keuangan dan asuransi
- Aktivitas penyewaan dan sewa usaha
- Aktivitas professional dan teknis
- Perdagangan besar dan eceran
- Informasi dan komunikasi
Cuma memang dari sisi demand itu masih terbatas.
Alasannya adalah karena banyak HR yang masih punya ketetapan/kebiasaan menerima pekerja lulusan SMA ke bawah kalo perusahaan terkait adalah punya pemerintah gitu.
"Kalo untuk yang profesional itu pake job hunter, atau ngambil dari LinkedIn, atau job portal berbayar. Itu masih terjadi dan terkonfirmasi, kita punya datanya. Bahwa job portal job portal itu lebih banyak di pulau Jawa dan lebih banyak ngambil yang sarjana," tukas Pak Yusuf lebih lanjut.
Diketahui juga, bahwa ternyata sekarang ini job portal di Indonesia itu sebenernya nggak banyak-banyak banget.