Pada pertengahan 1970-an, Lawson membantu menciptakan Fairchild Channel F, mesin hiburan rumahan yang diproduksi pada 1976 oleh Fairchild Semiconductor.
Baca Juga: Kenang Tokoh Pergerakan Perempuan Indonesia, Google Doodle Rayakan Ulang Tahun Pahlawan Rasuna Said
Membuka jalan bagi Nintendo dan PlayStation
Kita patut berterima kasih sama Lawson, karena berkatnya saat ini banyak orang bisa menikmati enaknya main game di rumah dan ia berjasa membuka jalan bagi sistem, seperti Atatri 2600, Nintendo, Xbox, dan Playstation.
Sebagai salah satu dari sedikit insinyur berkulit hitam di industri ini, Jerry Lawson bilang kalo banyak rekan kerjanya yang kaget setelah tahu kalo dia adalah seorang Afro-Amerika.
"Dengan beberapa orang, ini menjadi masalah. Orang-orang melihat saya dengan sangat terkejut, terutama ketika mereka mendengar suara saya," kata Lawson.
Mendirikan Videosoft
Lawson kemudian meninggalkan Fairchild pada tahun 1980 dan mendirikan perusahaan Videosoft yang membuat perangkat untuk game Atari 2600 dan pengembang lainnya.
Perusahaan itu hanya bertahan beberapa tahun, tetapi Lawson menghabiskan sisa kariernya sebagai konsultan untuk perusahaan game dan teknologi.
Lewat kesuksesannya, dilansir dari wawancaranya dengan CNBC di tahun 2009, ia berharap jejaknya bisa menginspirasi masyarakat kulit hitam lainnya untuk masuk ke industri yang sama dengannya.
Luar biasanya, laporan tahun 2020 dari International Game Developers Association (IGDA) menemukan bahwa hanya 2 persen developer di industri yang teridentifikasi berkulit hitam.
Namun, pengaruh Lawson tetap hidup melalui penghargaan IGDA tahunan yang dimaksudkan untuk menyoroti karya pengembang minoritas di industri ini.