Follow Us

Gokil! Koleksi Pria Ini Capai Rp 76 Miliar Kalo Di-duitin Berkat Hobi Timbun Barang Selama 20 Tahun

Bagas Rahadian - Rabu, 28 Oktober 2020 | 11:07
Barang koleksi Ramann Shukla
Bournemouth News

Barang koleksi Ramann Shukla

HAI-Online.com - Semua orang mungkin bisa menjadi seorang kolektor barang.

Namun, nggak banyak ditemui kolektor yang saking hobinya ngoleksi barang, nggak nyangka kalo seluruh barang koleksinya punya nilai fantastis apabila diuangkan.

Inilah yang dialami Ramann Shukla, pria asal Inggris yang dijuluki sebagai penimbun barang terbanyak di Britania Raya.

Kabarnya, Shukla telah menimbun 60 ribu benda selama dua tahun terakhir.

Saking banyaknya benda yang ia koleksi, pria yang dulunya berprofesi sebagai programmer komputer ini sampai harus menyimpan barang-barang tersebut di tiga tempat terspisah, mulai dari rumahnya, flat sewaan, dua garasi, hingga 24 tempat sampah ukuran jumbo.

Ramann Shukla sendiri telah meninggal duniadi usianya ke-64 awal tahun ini .

Sementara, adik Shukla menemukan timbunan barang koleksi abangnya tersebut saat hendak membereskan rumahnya di Nottingham.

Barang koleksi Ramann Shukla
Bournemouth News

Barang koleksi Ramann Shukla

Setelahnya, diyakini bahwa sebelum meninggal, Shukla telah berencana untuk menjual barang koleksinya untuk biaya pensiunnya lantaran beberapa di antaranya telah terbungkus rapi untuk dikirim menggunakan jasa ekspedisi.

Barang timbunan Shukla kebanyakan adalah koleksi eklektik dan sebagian sangat sulit dicari alias rare.

Baca Juga: Unik, Cowok Ini Berhasil Bikin Kulkasnya Digunakan Buat Main Xbox

Barang tersebut antara lain adalah 6000 lebih komik vintage, 4.000 buku langka, 12 gitar Rickenbacker dari tahun 1960-an sampai 1970-an, foto bertanda-tangan serta surat yang berkaitan dengan beberapa tokoh legendaris dunia seperti John F. Kennedy dan Winston Churchill.

Ada pula memorabilia Gandhi, Elvis Presley dan The Beatles.

Para ahli memprediksi nilai koleksi tersebut bisa mencapai Rp 76,3 miliar. (*)

Editor : Hai

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest