“Pagi ini, kita seperti biasa mau menggelar dagangan. Dan tiba-tiba dikejutkan adanya penemuan sesosok mayat di salah satu lapak,” jelasnya.
Baca Juga: Aneh Tapi Nyata! Cowok yang Viral di TikTok Bisa Panjangin Jempolnya dari 5 cm Jadi 13 cm
Masih dikatakan Doni, hingga sampai saat ini identitasnya belum diketahui dan nggak dikenal.
"Tapi mayat itu saat kita temukan menggunakan celana jeans panjang hitam, baju panjang hitam, masker hitam, dan rambutnya dicat merah serta tinggi badan sekitar 168 cm."
Saat ini, mayat sudah dibawa ke RSUD HM Rabain oleh petugas kepolisian.
Sementara itu Kapolres Muara Enim AKBP Donni Eka Syaputra melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Satya dan tim Inafis Polres Muara Enim, membenarkan adanya penemuan mayat anak punk.
Untuk penyebabnya belum diketahui, sebab hasil identifikasi nggak ditemukan tanda-tanda luka-luka bekas pukulan dan sebagainya.
Selain itu di sekeliling korban ditemukan beberapa bekas kaleng Aibon. Saat ini, pihaknya telah membawa teman-teman korban untuk dimintai keterangan lebih lanjut. (*)
Artikel ini telah tayang diTribunnews.comdengan judul Seorang Anak Punk Ditemukan Tewas di Ruangan Bekas Sekolah, Diduga Alami Infeksi Bekas Tato