Follow Us

Cuitan Donald Trump Soal Jangan Takut Covid-19 Malah Bikin Chris Evans Emosi!

Al Sobry - Selasa, 06 Oktober 2020 | 13:44
Cuitan Donald Trump Soal Jangan Takut Covid-19 Malah Bikin Chris Evans Emosi!

Cuitan Donald Trump Soal Jangan Takut Covid-19 Malah Bikin Chris Evans Emosi!

HAI-Online.com - Aktor pemeran Captain America, Chris Evans tampak merasa nggak setuju dengan cuitan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang menyebut untuk nggak perlu takut sama Covid-19.

Cuitan yang dilempar Trump ke akun Twitternya bertepatan juga dengan keluarnya ia dari RS Militer, Walter Reed Medical Center pada Senin (5/10/2020) waktu setempat.

Trump mengklaim dirinya baru saja sembuh dari virus corona yang menyerangnya beberapa hari lalu dengan diinjeksi obat corona ekperimental yang belum dijual di pasaran.

Baca Juga: Bukan Karena Honornya, Alasan Hebat Ini yang Bikin Josh Brolin Mau Perankan Thanos

Upaya Donal Trump menenangkan rakyatnya itu ialah dengan berujar, bahwa kita tidak perlu takut terhadap Covid-19.

Donald Trump juga mengklaim pemerintahannya sudah berusaha untuk menangani pandemi ini dengan sebaik mungkin, karenanya Ia menjelaskan kondisi kesehatannya saat ini sudah jauh lebih baik.

"Jangan takut dengan COVID. Jangan biarkan hal itu mendominasi hidup kamu. Kami telah mengembangkan, di bawah Pemerintahan Trump, beberapa obat dan pengetahuan yang sangat hebat. Saya merasa lebih baik daripada 20 tahun lalu," ujar Trump dalam cuitannya di @realDonalTrump belum lama ini.

Nah, cara Trump yang bilang jangan takut Covid-19 itu ternyata mendapat reaksi penolakan dari banyak orang. Donald Trump dianggap begitu keras kepala dengan terus menganggap virus Corona hanyalah hal yanh sepele.

Mendapati hal tersebut, Chris Evans merasa jengah dengan perkataan Trump yang nampak tidak mempedulikan warga sipil menengah ke bawah.

Evans menyadari, warga biasa akan sulit 'sembuh' lantaran untuk mendapat obat dan perawatan terbaik dari rumah sakit itu sangat sulit.

"Jangan takut Covid?! Kamu telah menjalani perawatan sepanjang waktu oleh dokter terbaik mengonsumsi obat terbaik. Apa menurutmu semua orang punya akses untuk melakukan hal itu?!," tulis Chris Evans mewakili banyak orang.

Dia menegur Trump, bahwa akses pengobatan yang diterima presiden akan jauh berbeda fasilitasnya.

"Sayangnya, saya yakin kamu menyadari perbedaan itu, kamu itu nggak peduli. Ini sembrono sampai ke level yang mengejutkan, bahkan untuk kamu sendiri," sambungnya rada emosi.

So, bener juga, rakyat sipil nggak bakal dapet pemgobatan super cepat ala Trump tapi dapetin obatnya mungkin harus nunggu sampai tahun depan. (*)

Editor : Al Sobry

PROMOTED CONTENT

Latest