Putra Luigi Cutraro, Luca, berbicara dengan Fox News dan mengatakan kalo hantu-hantu itu disambut dengan respon yang sangat positif.
Baca Juga: Mahasiswi Asal Aceh Diminta Buka Celana untuk Pemeriksaan Kesehatan, Dokter Langsung Dipolisikan
"Itu benar-benar membuat senyum di wajah orang-orang setelah tiga bulan yang mengerikan," kata Luca.
Menurutnya, ide itu terinspirasi sama perjalanan ke pusat kota selama kurun waktu penguncian, ketika keluarga Cutraro ngerasa kalo kota itu keliatan kayak kota hantu.
Sementara soal hantu bukan properti permanen, Luca Cutraro mengatakan beberapa mungkin disimpan untuk mengingatkan bisnis keluarga mereka.
Bagaimana mereka berkumpul bersama selama pandemi coronavirus, ketika segala sesuatunya dalam keadaan terburuk.
Kalo begini, sih bukan jaga jarak lagi tapi jaga diri biar nggak masuk restiran itu, iya nggak sih?