HAI-Online.com -Setelah hampir 40 tahun, sebuah buku yang dipinjam di Perpustakaan Gelderland Zuid, Groesbeek, Belanda pada tahun 1981 silam akhirnya dikembalikan oleh si peminjam.
Seperti dilansir HAI dariLADbible, kisah kembalinya buku yang dipinjam selama 39 tahun lebih tersebut dibagikan langsung oleh Perpustakaan Gelderland Zuid lewat akun Twitter mereka.
Dipinjam pada Februari 1981 dan seharusnya sudah kembali 1 bulan setelahnya, buku berjudul Terugnaar Oestgeest itu mengalami keterlambatan selama 39 tahun, 13 minggu, dan 5 hari.
Menurut laporan dariRTL Nieuws, semua bermula ketika si peminjam menemukan buku tersebut saat membersihkan loteng rumahnya.
Baca Juga: 10 Jam Bersihkan Sampah Bekas Demo Seorang Diri, Remaja Ini Dihadiahi Beasiswa dan Mobil
Mengetahui hal itu, si peminjam pun langsung menuju ke Perpustakaan Gelderland Zuid untuk mengembalikan buku yang dipinjamnya 39 tahun lalu.
Awalnya petugas perpustakaan mengira hal tersebut sebagai candaan, tapi setelah dilakukan pengecekan terdapat tulisan yang menunjukkan bahwa buku itu dipinjam pada 5 Maret 1981.
"Terkadang, sebagai pegawai perpustakaan, kamu nggak bisa mempercayai apa yang kamu lihat. Dia benar-benar berusaha untuk mengembalikan buku itu," ujar si petugas perpustakaan.
Sama seperti peraturan pada umumnya, orang-orang yang terlambat mengembalikan buku ke perpustakaan akan kena denda.
Baca Juga: New Normal Versi Belanda, Partygoers Jogetnya Cuman Boleh di Kursi Doang
Apabila dihitung-hitung sesuai lama keterlambatannya, si peminjam diharuskan untuk membayar denda yang memiliki nilai mencapai 1.530 Euro (sekitar Rp 24 juta).