Hai-Online.com - Album Back in Black mungkin termasuk salah satu album rock terbesar sepanjang masa.
Pasalnya, album milikAC / DCini terus memuncaki tangga lagu. Bahkan dengan empat lagu dari album 1980 klasik tersebut merekamendapatkan sertifikasi penjualan baru.
Baik judul lagu "You Shook Me All Night Long" disertifikasi sebagai triple platinum oleh RIAA pada 12 Desember lalu, sementara dua lagu lain- "Shoot to Thrill" dan "Hell's Bells" - meraih status platinum untuk pertama kali.
Baca Juga: Adhitia Sofyan Rilis Video Tentang Kesedihan, Tanda Mau Bikin Album?
Berita itu muncul menyusul prestasi penjualan baru-baru ini, dengan album Back in Black disertifikasi untuk pengiriman 25 juta kopi oleh RIAA.
Terkait dengan lagu, RIAA menghitung satu unit lagu yang setara dengan penjualan lagu digital tunggal atau 150 streaming audio atau video
Back in Black yang masuk dalam sejarah yang memperoleh sertifikasi platinum 25 kali, bergabung dengan jajaran Thriller Michael Jackson yang telah meraih 33 kali platinum. Ada juga Eagles Hotel California yang prnah mencatat platinum sebanyak 26 kali.
Sementara album The Greatest Hits The Eagles '(1971-1975) masih memegang mahkota keseluruhan di 38 kali platinum.
Album Black in Black terakhir meraih sertifikasi RIAA tahun 2007, ketika itu bersertifikat 22x platinum. Dengan tonggak terbarunya, ia melompati Album Putih Beatles, Hits Terbesar Billy Joel Volume I & Volume II, Led Zeppelin's Led Zeppelin IV dan Pink Floyd's The Wall.
AC / DC menulis dan merekam Back in Black selama dua bulan dan merilis album pada 25 Juli 1980 — hampir setahun sejak merilis Highway to Hell. Itu menjadi sukses global instan, berada di puncak tangga lagu Album UK dan memuncak di No 4 di Billboard 200, sambil menelurkan singel hit "You Shook Me All Night Long," "Hells Bells" dan Black in Black.
Kelanjutannya pada, 1981 mereka mendapat Penghargaan untuk Rock We Salute You, menduduki puncak Billboard 200. Back in Black menjadi album hard rock pada zamanya yang memerkuat AC / DC sebagai salah satu band terbesar di dunia —Sebuah status yang bertahan sampai sekarang, karena grup ini masih mengepak stadion di seluruh dunia!(Rifqy Amin)