HAI-Online.com – Bagi yang udah nunggu-nunggu pertarungan antara dua monster paling populer, yaitu Godzilla dan Kong di layar lebar, kayaknya harus bersabar lagi deh.
Pasalnya, Variety mengabarkan kalau perusahaan Warner Bros dan Legendary Entertainment telah menunda penayangan filmGodzilla vs Kongselama delapan bulan.
Yap, film tersebut awalnya dijadwalkan tayang pada 13 Maret 2020. Namun, kini molor hingga 20 November 2020.
Padahal, sudah banyak penggemar yang bahkan menantikan trailer-nya muncul dalam waktu dekat ini.
Film yang disutradarai Adam Wingard itu merupakan film ke-empat dari semesta Monster Legendary. Film pertamanya, “Godzilla” tahun 2004 garapan Gareth Edwards, berhasil mendapat respon yang positif hingga mendapat $ 542,97 juta secara global.
Baca Juga: Poster Tur Dunia Rage Against The Machine yang Beredar Ternyata Palsu
Hal yang sama juga terjadi pada film keduanya, Kong: Skull Island(2017). Film yang digarap oleh Jordan Vogt-Roberts itu berhasil menjadi salah satu box office dengan pendapatan sebesar $566,65 juta.
Namun sayangnya, film terakhir yang rilis Mei 2019 lalu, yaitu “Godzilla: King of the Monster” dari sutradara Michael Dougherty, mendapat respon yang kurang baik dan pendapatannya jauh berbeda dari film-film sebelumnya. Mereka hanya mendapatkan $ 385 juta dari biaya produksi yang dilaporkan sekitar $ 200 juta.
Nah, kabarnya, melansir dari Screen Rant, kalau tertundanya penyangan tersebut terjadi karena pihak studio ingin memastikan kalau film ke-empat itu nantinya benar-benar bakal menjadi film yang mendapat rating A+ sehingga, nggak lagi mendapat respon buruk seperti film terakhirnya.
Baca Juga: 10 Quotes John Lennon yang Masih Relevan Dengan Kondisi Kita Saat Ini
Kemungkinan lainnya, pihak studio mengincar penayangan di bulan November karena merupakan musim liburan. Pastinya, musim liburan bakal mendangkan lebih banyak keuntungan dari penonton.
Sementara itu, nggak heran kalau banyak penggemar yang nggak sabar menantikan film Godzilla vs Kong tersebut dengan harapan bisa jadi film paling epic dibanding film-film sebelumnya. Terlebih, film ini mengambil konsep crossover dari dua monster yang ikonik dan dikabarkan shooting-nya dilakukan di berbagai tempat seperti Hawaii, Australia, dan Hong Kong. (*)