HAI-Online.com -Sama seperti mobil dengan transmisi manual, kerusakan ataupun malfungsi pada transmisi mobil matik akan menimbulkan masalah fatal apabilapemilik kendaraan nggak mengetahui hal tersebut, dan memaksa untuk terus digunakan.
Akibatnya, pemilik kendaraan bisa-bisa harusmerogoh kocek hingga puluhan juta rupiah hanya untuk memperbaiki transmisi matik.
Berkaca dari hal tersebut, pemilik sekaligus mekanik bengkel spesialis transmisi matik Rizki Auto, Suprianto menjelaskan bahwa ada sejumlah gejala yang bisa dirasakan pengguna saat transmisi mobil mulai mengalami kerusakan.
Salah satu contohnya, transmisi matik yang sudah bermasalah biasanya agak telat ketika dipakai mundur meskipun handle sudah beradap pada posisi R.
Baca Juga: 4 Fakta Seputar SIM Baru yang Bakal Dilengkapi dengan E-Money
"Untuk ciri-ciri transmisi matik sudah bermasalah biasanya kalau untuk mundur agak telat. Walau tongkat transmisi matik sudah di posisi R, namun harus menunggu lama seperti harus di gas-gas dahulu baru mobil mulai mundur," ungkap Supri seperti yang dikutip HAI dari GridOto.com.
Selain itu, pertanda transmisi mobil matik mulai rusak bisa dirasakan ketika pengendara hendak memindahkan dari posisi handle dari N menuju D.
"Dari posisi N lalu di masukkan ke posisi D maka hentakan akan sangat terasa. Harusnya saat masuk ke D, entakan enggak boleh terlalu terasa. Ini ada bagian koplingtransmisi matik sudah bermasalah," terangnya lebih lanjut.
Parahnya lagi, ketika tuas transmisi sudah berada pada posisi D, tarikan akan menjadi lambat, bahkan hingga menyebabkan mobil nggak bisa digunakan.
Duh, ngeri juga ya sob! Maka dari itu, mulai sekarang jangan males buat ngecek kesehatan kendaraan yang kalian pakai karena bisa membahayakan diri sendiri apabila diabaikan. (*)