HAI-online.com - Player Unknown's Battleground (PUBG) Mobile memang tengah mengalami kesuksesan besar belakangan ini. Game populer keluaran Tencent tersebut juga kian mendulang kekayaan.
Seperti yang dilaporkan oleh firma riset Sensor Tower, pendapatan PUBG Mobile mencapai angka 146 juta dollar (sekitar Rp 2 triliun) pada bulan Mei lalu.
Angka tersebut meningkat 126 persen dari pendapatan di bulan April 2019 yang tercatat sebesar 64,6 juta dollar AS.
Total pendapatan di bulan Mei sendiri merupakan akumulasi dari dua game, yaitu PUBG Mobile sendiri dan satu game "kembaran" PUBG Mobile berjudul Game for Peace.
Game for Peace adalah versi China dari PUBG Mobile yang lebih patriotik dan nggak terlalu "gore".
Baca Juga: Meluncur November Mendatang, Ini Daftar Harga Untuk Google Stadia
PUBG Mobile meraup keuntungan sebesar 76 juta dollar AS sementara Game for Peace mendulang profit sekitar 70 juta dollar AS.
Ini pun kemudian disebut Sensor Tower sebagai jumlah pendapatan tertinggi PUBG Mobile sejak pertama kali game ini dirilis, sekaligus menjadikannya game paling laris di pasaran. PUBG Mobile tercatat hingga kini sudah dimainkan 100 juta orang tiap bulannya.PUBG Mobile memang sejatinya gratis dimainkan. Kekayaan yang diraup Tencent ini didapat lewat item-item kosmetik di dalam game (baju, sepatu, topi, dan sebagainya) yang dibeli oleh pemain, serta fitur premium yang bisa pemain nikmati jika mereka membayar sejumlah uang.
Dari sinilah Tencent meraup keuntungan. Bisa dikatakan, pada bulan Mei lalu, pemain dari kedua game tersebut menghabiskan sekitar 4,8 juta dollar AS per harinya.