HAI-online.com - Game PlayerUnknown's Battlegrounds (PUBG) versi mobile akhir-akhir mendapatkan banyak sorotan dari sejumlah pihak karena dianggap menimbulkan berbagai permasalahan,
Seperti yang terjadi di Indonesia dan Malaysia, game ini dianggap sebagai salah satu pemicu tindakan radikalisme yang bisa menciptakan teror seperti yang terjadi di masjid di Christchurch, Selandia Baru.
Namun, salah satu pihak yang paling keras mengecam game ini adalah negara India. Telah banyak kasus terjadi di negara tersebut yang diduga berasal dari game PUBG.
Kecaman pemerintah India atas permainan PUBG Mobile yang adiktif, membuat pengembang game membuat fitur khusus untuk mengurangi angka kecanduan game ini.
Baca Juga : Wacana Haramkan PUBG Dibanjiri Penolakan, MUI Pertimbangkan Masukan dari Masyarakat
Tencent selaku pengembang dan pemilik PUBG Mobile, merilis sebuah fitur yang dapat membatas waktu bermain.
Fitur ini diketahui telah mulai diuji coba sejak 21 Maret lalu di India. Para pemain melaporkan bahwa mereka mendapatkan pesan peringatan terkait waktu bermain ketika melakukan proses login pada akun masing-masing.
Pesan tersebut akan muncul ketika pemain telah bermain PUBG Mobile selama 6 jam, di hari yang sama. Jika pemain sudah melewati batas waktu tersebut, maka ia baru bisa kembali melakukan login di hari berikutnya.
Health remainder on @PUBGMOBILE . One of my friend played it for 6 hours it seems an . #PUBG To the next level. @Im_Rahul16 Take care of your health daww.. ???????? ¼ part of day well spent with @PUBG pic.twitter.com/6nOUTrvglhMenurut pihak Tencent, fitur ini memang sengaja dibuat agar PUBG Mobile tetap dapat dimainkan secara sehat dan bertanggung jawab. Tencent pun mengakui bahwa fitur ini dirilis karena adanya wacana pemblokiran PUBG Mobile di India.— Srihari Lakshminarasimhan (@Srihari_lsr) March 21, 2019
Baca Juga : Begini Bentuk Tampilan Hoodie dan Topi Alan Walker di PUBG Mobile"Kami memperkenalkan sistem gameplay yang sehat di India untuk mempromosikan game yang seimbang dan bertanggung jawab, termasuk membatasi waktu bermain untuk pemain di bawah umur," ungkap Tencent melalui keterangan resminya.
"Karena itu kami terkejut mengetahui bahwa pihak berwenang setempat di beberapa kota telah memutuskan untuk memberlakukan larangan bermain game kami," lanjut mereka.
Pihak Tencent juga menyatakan akan berupaya untuk melakukan dialog dengan pemerintah setempat agar wacana pelarangan PUBG Mobile dibatalkan.