HAI-ONLINE.COM - Saat putus dari sebuah hubungan yang lama, tentu aja, move on adalah hal yang berat. Apalagi kalau lo masih sayang, pasti stalking alias kepoin media sosial mantan lo adalah hal yang nggak terlewatkan.
Namun kata pakar hubungan, hal itu merugikan, malah bisa bikin lo terpuruk.
Trina Leckie, seorang pakar hubungan, mengatakan kalau sudah putus, seharusnya lo udah nggak lagi kepoin doi,
"Di dunia yang ideal, Kamu tidak akan merasakan keinginan untuk menguntit mantan kamu lsama sekali," Trina Leckie, pakar hubungan.
"Jika kita mengalami patah hati yang sulit dilupakan, kita harus berhenti mencari tahu tentangnya atau kita akan membuat diri sendiri menjadi semakin terpuruk," ucap Leckie.
Hati-hati, sebagaimana yang diberitakan Kompas.com, Trina mengatakan kalau kepoin media sosial mantan bisa jadi kecanduan. Hal ini memicu kita untuk terus memikirkan mantan, dan jelas, itu nggak sehat.
Senada dengan Leckie, seorang pakar hubungan dan kencan asal Indonesia, Anita A. Chlipala, memang sulit menahan hasrat untuk kepoin media sosial mantan.
"Biasanya, orang menguntit mantan mereka karena mereka ingin melihat apakah sang mantan lebih bahagia tanpanya atau sudah berkencan dengan seseorang dan membandingkan diri dengan orang ini," kata Chlipala, sebagaimana yang HAI kutip dari Kompas.com.
"Mereka masih memiliki perasaan terhadap mantan mereka dan berharap akan kembali bersama," katanya.
Ia juga menegaskan, kepoin mantan di media sosial bisa membantu mengisi kekosongan.
Tapi, kalau menurut kalian, gimana, sob? Apakah kepoin mantan adalah hal yang sehat? Atau malah membuat lo jadi makin galau?