HAI-ONLINE.COM - Manajer band Seringai yang juga merupakan pengamat musik, Wendi Putranto, baru-baru ini menyatakan sikapnya yang menolak Rancangan Undang-undang (RUU) Permusikan.
Ia juga menambahkan, jika RUU Permusikan disahkan, bakalan ada konser penolakannya!
Hal ini diungkapkan Wendi ketika ditemui usai pertemuan Anang Hermansyah dan para pegiat musik di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan, pada Senin (4/2).
Baca Juga : Giring Ganesha Sebut Ada Nilai Positif yang Bisa Diambil dari Kekisruhan RUU Permusikan
"Kalau dari kita sikapnya tegas, kita menolak RUU Permusikan ini. Tapi kalau mau dilanjutkan proses dari RUU Permusikan ini, berarti kita akan bertemu tanggal 9 Maret nanti di lapangan bersama puluhan ribu musisi dari seluruh Indonesia," kata Wendi.
"Kita akan melakukan aksi secara terbuka nanti dan juga mungkin konser untuk menentang RUU Permusikan ini. Kalau masih ada yang kekeuh untuk mengundang-undangkan," sambungnya.
Wendi menegaskan, seluruh pihak yang berkepentingan harus dilibatkan dalam merumuskan undang-undang tentang musik.
Wendi juga mau RUU Permusikan di-drop, "kalau mau menyusun RUU Permusikan yang baru, undang semua stakeholder di industri musik," ujarnya menambahkan.
Nggak hanya musisi besar, Wendi juga ingin aspirasi dari musisi indie, musisi tradisional, record label indie untuk didengar juga.
Wendi merupakan salah satu dari 262 pegiat musik yang menyuarakan penolakan terhadap RUU Permusikan. (*)