Temen-teman BINUS INTERNATIONAL SCHOOL Simprug dan Serpong punya cara tersendiri dalam menyambut peringatan Sumpah Pemuda. Warga SMAnya yang berjumlah 42 orang yang tergabung dalam Habitat Club melakukan kegiatan membangun Indonesia dengan membangun perumahan dan fasilitas pendukung untuk masyarakat yang kurang mampu di Desa Mauk, Tangerang.
Kegiatan membangun Indonesia ini merupakan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat yang diajarkan kepada para siswa/i di BINUS INTERNATIONAL SCHOOL Simprug dan Serpong atas kerjasama dengan Habitat for Humanity dalam program 28uild.id (baca: to build Indonesia).
Asiknya lagi, selain melakukan penggalangan dana, teman-teman kita ini belajar dan bekerja dengan tangan mereka sendiri. sepertimembuat pondasi, merangkai besi yang akan dipergunakan untuk pondasi, mengangkat material bangunan, mengecat rumah, membangun drainase, mengaduk dan menuangkan semen serta membuat tempat sampah sesuai dengan arahan dari tenaga profesional.
"Tahun ini merupakan tahun ke-2 BINUS INTERNATIONAL SCHOOLS bekerjasama dengan Habitat for Humanity. Selain program 28uild.id yang telah dua kali kita ikuti, kita juga pernah melaksanakan kegiatanSelimut Untuk Ibu Pertiwi", ujar Bonifatius Djoko Pandojo, Koordinator Creativity, Action and Service - BINUS INTERNATIONAL SCHOOL Simprug yang mendampingi para siswa.
Selain belajar untuk terjun langsung ke dalam komunitas, siswa juga berkesempatan untuk bertemu dengan para pemuda sukarelawan dari sekolah-sekolah lainnya. Semangat sumpah pemuda dari warga sekolah ini berjuang terus membantu dan mengusahakan pemukiman layak huni untuk mereka
"Masalah kemiskinan merupakan masalah global yang ada disekitar kita. Sebagai pemuda Indonesia, kita harus peduli dan berkewajiban untuk membantu meringankan beban hidup mereka demi mengentaskan kemiskinan," tutup Somya Astari Wirawidia, siswi kelas 12 BINUS INTERNATIONAL SCHOOL Simprug.