5 Momen Ikonik Band Rock dan Metal Bikin Keos Ajang Penghargaan Musik

Senin, 20 Maret 2023 | 17:17
YouTube

Tim Commerford/Oliver Sykes/James Hetfield/Kurt Cobain

HAI-ONLINE.COM –Tanpa harus lo perhatikan, lo pasti sepenuhnya sadar bahwa ajang penghargaan di industri musik nyatanya jarang banget menampilkan musisi metal termasuk hal-hal yang berkaitan di dalamnya.

Banyak diisi dengan omong kosong yang memakan waktu berjam-jam, Metal Hammer menyebut ajang semacam itu sebagai ‘beban backslapping, muncrat, dan omong kosong ucapan selamat diri yang berlangsung selama empat jam lebih.’

Meski sebagian besar acara cenderung mengabaikan metal layaknya wabah, terkadang mereka punya ide cemerlang untuk mengundang band metal dan bikin kekacauan total.

Baca Juga: Selain Pake Batik, Matt Heafy juga Warnai Panggung Trivium di Hammersonic 2023 dengan Ngomong 'Chuaks'

Diambil dari catatan Metal Hammer, HAI merangkum 5 momen ikonik dari band-band metal dan hard rock, ketika tampil dan bikin keributan di ajang penghargaan.

1/5 Bring Me The Horizon – Happy Song (NME Awards, 2016)

Dalam gelaran NME Awards tahun 2016 lalu, BMTH sukses menembus arus utama lewat album 2015, “That's the Spirit”.

Jadi sesi yang langka bagi banyak musisi metal, band yang digawangi oleh pentolan Oliver Sykes tersebut tentunya berdampingan bareng sederet nama besar dalam industri musik, yang turut hadir pada saat itu.

Pada awalnya, penampilan “Happy Song” berjalan dengan baik, hingga pertengahan lagu, di mana sang vokalis memutuskan untuk mengosongkan panggung utama dan mulai berjalan-jalan ke area penonton.

Nggak lama, Sykes mendapati dirinya berada di tengah-tengah area dan melompat untuk tampil di atas meja yang ditempati Coldplay.

Ketika Sykes mulai melakukan scream, frontman itu menendang hampir semua benda yang ada di atas meja, dan meninggalkan Chris Martin dkk yang kemudian melarikan diri dari tempat kejadian, sebelum vokalis itu melompat ke kerumunan.

Sementara, sang bassist Matt Kean ikut mendapati dirinya berdiri di atas meja dan memainkan bass miliknya di atas sana.

2/5 Rage Against the Machine – Testify (and aftermath) (MTV Video Music Awards, 2000)

Insiden ini sebenarnya lebih terkenal akibat perkara yang terjadi setelah pertunjukan, di mana bassist Rage Against the Machine, Tim Commerford, menyerbu panggung dan naik ke atas ikon properti di atas panggung MTV.

Terjadi dalam gelaran ‘MTV Video Music Awards’ di tahun 2000 silam, hal tersebut diketahui merupakan bentuk protes Commerford terhadap Limp Bizkit yang pada malam itu memenangkan penghargaan untuk kategori ‘Best Rock Video'.

Cukup lama bertahan di atas properti setelah memanjat di tengah-tengah sambutan Limp Bizkit, Commerford akhirnya dipaksa turun dan kemudian ditahan oleh beberapa staff acara.

Sebelumnya, bassist tersebut menggunakan instrumennya untuk menghancurkan amplinya sendiri, dan sejumlah properti televisi besar yang bertebaran di sekitar panggung, di tengah-tengah penampilan band.

Metal Hammer mencatat bahwa insiden tersebut cukup bikin keos dan setelahnya meninggalkan banyak darah.

3/5 Nirvana – Rape Me/Lithium (MTV Video Music Awards, 1992)

Sukses dengan album “Nevermind” pada tahun 1991, Nirvana kemudian diundang menjadi pengisi acara di hajatan besar MTV Awards di tahun berikutnya.

Punya hubungan yang lumayan sulit sama channel yang menayangkan acara, sang produser MTV Awards saat itu nggak membolehkan Nirvana untuk memainkan lagu baru “Rape Me”, dan menyuruh ikon grunge tersebut untuk membawakan trek dari “Nevermind”.

Dengan enggan, Nirvana mengalah dan menuruti kemauan sang produser. Namun, di tengah-tengah pertunjukan, frontman Kurt Cobain menggoda beberapa bait “Rape Me”, tepat sebelum masuk ke “Lithium”.

Menjelang akhir pertunjukan, hal-hal mulai menjadi semakin kacau, dengan sang bassist Krist Novoselic yang meluncurkan instrumennya ke udara, dan langsung jatuh ke kepalanya hingga hampir membuatnya pingsan.

Menyisakan Cobain dan drummer Dave Grohl untuk menyelesaikan lagu, Cobain segera membenturkan gitarnya ke ampli dan menjatuhkannya, kemudian mengacaukan drum.

Sementara, Grohl melompat ke depan dan dengan sinis berteriak, “Hai Axl! Hai Axl! Dimana Axl?!” ditujukan untuk mengejek sang pentolan Guns 'n' Roses, Axl Rose, yang saat itu tengah berseteru dengan Nirvana.

Baca Juga: Buku Terbaru Ungkap Kurt Nggak Nulis “Something In The Way” Sendirian

4/5 Metallica – Last Caress/So What (MTV Europe Music Awards, 1996)

Pada ajang MTV Europe Music Awards tahun 1996 silam, Metallica diundang untuk mengisi acara penghargaan tersebut untuk membawakan single mereka yang bertajuk “King Nothing”.

Saat itu, Metallica nggak diberikan izin buat memakai ‘pyrotechnics yang biasa mereka lakukan di setiap penampilan.

Kemudian, sang legenda trash nggak menyukai keputusan itu, dan memutuskan untuk memprotes mereka dengan membawakan cover lagu milik The Misfits, “Last Caress”, dan “So What” dari Anti-Nowhere League, yang dinilai punya lirik yang kotor dan jorok.

Dalam penampilannya, Hetfield mengancam lewat lirik "R*pe your mother today", dan “I've fuck*d a sheep, I've fuck*d a goat”.

Segera, MTV menghentikan pertunjukan tersebut dari pemutaran ulang acara di masa mendatang.

Baca Juga: James Hetfield Berakting di Film ‘The Thicket’ Garapan Peter Dinklage

5/5 White Zombie – More Human Than Human (MTV Video Music Awards, 1995)

Pada gelaran MTV Music Video Awards tahun 1995, White Zombie berhasil meraih penghargaan sebagai Best Metal/Hard Rock Video.

Dalam kesempatan tersebut, White Zombie dipilih untuk menutup pertunjukan, setelah sebelumnya menampilkan R.E.M., Bon Jovi, Red Hot Chili Peppers, dan Michael Jackson.

Metal Hammer menganggap gelaran ini cukup liar dan aneh, apalagi untuk menampilkan sebuah band yang dianggap sebagai kolektif art-punk yang aneh, underground, satu dekade sebelumnya.

White Zombie memulai shows dengan membawakan “More Human Than Human” secara gila-gilaan, dengan sang vokalis Rob Zombie yang memulai pesta dengan masuk ke kerumunan sebelum menaiki set di sebelahnya.

Di samping itu, banyak kembang api yang sangat besar, dan tampak sangat nggak aman, meledak sangat dekat dengan kit drummer John Tempesta.

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya