Senja Nggak Harus Selalu Folk! Rekomendasi Lagu Metal dari Auticed - Senja Berkarat!

Sabtu, 20 Agustus 2022 | 16:15
Auticed

Rekomendasi lagu metal dari Auticed berjudul ‘Senja Berkarat’

HAI-Online.com -Terminologi'senja'nggak b bisa dipungkiri emang erat kaitannya dengan band-band. Nggak kehitung berapa band yang mengangkat tema senja.

Nggak juga melulu folk, kali ini HAI bakal ngasih rekomendasi lagu metal dari Auticed - Senja Berkarat!

Kenalin nih unit technical death metal dengan unsur musik klasikal asal Bandung yang terbentuk sejak tahun 2005.

Auticed berformasi Adhi Prayoga pada vokal, Insan Kamil pada gitar, Zulfi pada gitar, Wira pada bass, dan Aden Indra di drum.

Baca Juga: Berjiwa Do-It-Yourself, Down for Life Gelar Post-Apocalypse Tour!

Seperti mayoritas lagu di katalog Auticed, ‘Senja Berkarat’ menawarkan nomor death metal yang rumit dan brutal bertabur instrumentasi musik klasik ala Fleshgod Apocalypse dan Hour of Penance.

Pada 1 Juni 2016, mereka resmi meluncurkan album kedua ‘Arise’ dalam format CD dan digital.

Arise’ sendiri mewakilkan isi seluruh lagu dari album mereka yang merupakan statement kebangkitan setelah mengalami perombakan sebagian personelnya.

Salah satu lagu andalan dari album ini adalah trek ‘Senja Berkarat’ yang punya lirik nggak kalah puitis sama band-band senja.

Lagu ini punya dua versi yakni versi single yang diawali intro piano yang magis dan versi album 'Arise' yang lebih straightforward dengan vokal yang lebih mantap!

Baca Juga: 5 Daftar Lagu yang Jadi Biang Kerok Terciptanya Istilah 'Anak Senja'

Selain puitis, lagu ini juga punya kiasan-kiasan serta metafora dan yang keren dan dalam dalam liriknya yang menyiratkan keputusasaan.

“Seakan senja menantang singasana cahaya,

Senjaku berubah berkarat berganti malam

Seribu bayangan fatamorgana,

Menunggu bangkitnya sang malam,”

Seakan mengingatkan kita dengan terang dan gelap yang menjadi pilihan dalam kehidupan, ‘Senja Berkarat’ menjadi jembatan di antara keduanya.

“Senja ini adalah gerbang pilihan,

Hidup kembali tersapa cahaya terbawa gelap,

Singasana malam terjatuh dalam pusara kepalsuan,

Penuh penyesalan,”

(*)

Editor : Al Sobry

Baca Lainnya