'Welcome To The Black Parade' Di-cover Sama Kelly Clarkson, Ada Part Lagu yang Dihilangkan

Jumat, 12 November 2021 | 19:35

Kelly Clarkson

HAI-Online.com - Tentu lo sepakat kalo 'Welcome To The Black Parade' My Chemical Romanceadalah lagu emo paling ikonik. Nggak heran kalo lagu ini dikenal banyak orang, termasuk Kelly Clarkson.

Baru-baru ini Kelly Clarkson membawakan salah satu lagu kebangsaan para umat emo itu dalam acara televisinya 'The Kelly Clarkson Show'.

Acara ini memang sering menampilkan Clarkson nyanyiin (sekaligus 'ngacak-ngacak') lagu musisi lain lewat segmen-nya yang berjudul 'Kellyoke'.

Beragam cover, mulai dari lagu Radiohead sampai Olivia Rodrigo, pernah dijajal sama pelantun 'Because Of You' itu di acaranya.

Kini, giliran lagu 'Welcome To The Black Parade' yang diacak-acak sama Clarkson. Hasilnya, dari awalnya 5 menit 11 detik, durasi lagu ini berkurangjadi cuma 2 menitan kurang di segmen Kellyoke.

Well, emang sudah terbukti kalo 'Welcome To The Black Parade' adalah lagu yang ramah di telingapara pendengar non-emo.

Salah satu penyebabnya, saat dirilis pada 2006 silam, lagu ini menghadirkan unsur teatrikal yang antimainstream bahkan untuk kancah musik rock sendiri pada masa itu.

Namun sayangnya, segala elemen epik pada lagu ini tampakhilang begitu saja dalam cover singkat Kelly Clarkson tersebut.

Baca Juga: Dashboard Confessional Siapin Album Baru Tahun Depan, Satu Single Nongol Duluan

Penasaran gimana cover 'Welcome To The Black Parade' versi Kelly Clarkson? Tonton di bawah.

Lagu 'Welcome To The Black Parade' bersama albumnya 'The Black Parade' telah berusia 15 tahun tahun ini.

Gerard Way menceritakan kembali gimana ide di balik salah satu lagu ikonik My Chemical Romance, ‘Welcome To The Black Parade’.

Sang frontman mengatakan, lagu dari album ketiga mereka, ‘The Black Parade’ tersebut terilhami oleh “kemenangan manusia atas kegelapan”.

Baca Juga: Kenang Proses Penggarapan Lagu ‘Welcome To The Black Parade’, Gerard Way: Menang atas Kegelapan Itu Indah!

“Kemenangan jiwa manusia atas kegelapan adalah sesuatu yang udah ada di DNA kami sejak awal,” beber Gerard Way saat ngobrol dengan Steve Baltin dalam podcast My Turning Point pada 12 Oktober lalu.

Bagi Gerard Way sendiri, kegelapan adalah sebuah keniscayaan. Lebih dari itu, menurutnya bergelut dengan kegelapan, di sisi lain, ada seninya tersendiri.

“Dan gue pikir mengatasi kegelapan itu, secara eksternal dan internal, adalah sesuatu yang indah,” ujar musisi 44 tahun tersebut. (*)

Editor : Alvin Bahar

Baca Lainnya