HAI-Online.com – Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, pemerintah bakal menyelenggarakanAsesmen Nasional (AN) pada tahun ini yangberbeda dengan UN atau ujian nasional.
Buat kamu yang belum tahu, hasil AN nggak memiliki konsekuensi terhadap peserta didik. Jadi,kamu nggak perlu cemas dan persiapan khusus dalam menghadapi AN.
Terus,hasil AN ini sebenarnya bakal digunakan untuk apa, sih?Biar lebih paham, simak nih fakta-fakta seputar AN 2021,melansir akun Instagram Direktorat SD Kemendikbud Ristek.
Baca Juga: Ngintip Pembelajaran Tatap Muka di SPH Kemang Village, Baru Kelas 11 dan 12 Aja yang Boleh
Tujuan AN
Hasil asesmen nasional ditujukan untuk:
- Memetakan mutu pendidikan.
- Memberi umpan balik kepada penyelenggara pendidikan.
- Merancang tindak lanjut untuk perbaikan mutu sistem pendidikan.
- Hasil AN nggak memiliki konsekuensi terhadap siswa yang menjadi peserta AN. Sehingga nggak berpengaruh pada kelulusan, kenaikan tingkat, dan seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB).
- Hasil AN nggak menampilkan skor peserta AN dan nggak untuk memberi peringkat bagi sekolah.
- Hasil AN hanya akan diketahui oleh pemerintah, sekolah, dan dinas pendidikan untuk perbaikan di masa depan.
AN nggak membebani peserta seperti UN
Menurut Mendikbud Ristek Nadiem Makarim, AN nggak menimbulkan konsekuensi terhadap individu siswa, guru, atau kepala sekolah.
Data AN nggak akan ditampilkan sebagai representasi individu, melainkan agregasi sekolah.
Pelaksanaan AN 2021
Untuk Asesmen Nasional (AN) 2021 dilaksanakan di satuan pendidikan pada wilayah yang diperbolehkan melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Tentu PTM terbatas itu harus berdasarkan penetapan pemerintah dan dengan protokol kesehatan yang ketat.
Nah untuk mendapatkaninformasi lebih lanjut tentang pelaksanaan AN 2021, kamubisamengakseslamanhttps://s.id/POS-AN-2021. (*)
Baca Juga: Pandemi Covid-19 dan Sekolah Online Bikin Siswa Indonesia Jarang Belajar