HAI-Online.com - Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 udah resmi dibuka pada 15 Februari kemarin. Untuk jalur SNMPTN tahun ini, Universitas Padjajaran (Unpad) pun bakal menyediakan kuota bagi mahasiswa hingga 30 persen.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Arief Sjamsulaksan Kartasasmita menyampaikan, daya tampung Unpad lewat jalur SNMPTN 2021 sekitar 20-30 persen, dari total daya tampung keseluruhan.
Baca Juga: Pemerintah Turki Buka Program Beasiswa Kuliah di Turki, Pendaftaran hingga 20 Februari 2021
"Seluruh program studi Sarjana dibuka di SNMPTN," ucap Arief melansir laman Unpad, Selasa (16/2/2021) sebagaimana dilansir dari Kompas.com.
Arief mengatakan, seleksi SNMPTN 2021 diikuti oleh siswa yang berhak atau eligible mendaftar. Ada dua kriteria seorang siswa dikategorikan eligible, yaitu secara administratif dan substantif.
Peserta yang berhak secara administratif merupakan siswa yang telah mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) dan memenuhi syarat untuk diikutkan seleksi.
Sementara secara substantif, kriteria ditentukan oleh sekolah masing-masing. Dia mendorong para siswa yang berhak mendaftar SNMPTN 2021 untuk menggunakannya sebaik mungkin.
Baca Juga: Pendaftaran SNMPTN 2021 Dimulai, Cek Tahapan dan Cara Daftarnya
Oleh sebab itu, peluang untuk masuk perguruan tinggi lewat SNMPTN 2021 sangat tinggi. Dia mengaku, sistem seleksi SNMPTN 2021 dinilai cukup adil, karena memperhitungkan catatan prestasi selama 3 tahun di sekolah.
"Variabel penilaiannya cukup banyak, tidak hanya dari ujian saja, tetapi dari bagaimana prestasi siswa selama 3 tahun terakhir," ungkap dia. Baca juga: ITB: 2.742 Mahasiswa Peroleh Keringanan UKT
Demi memanfaatkan peluang di SNMPTN 2021, peserta harus memilih program studi (Prodi) dan perguruan tinggi yang sesuai dengan minat dan kemampuan. (*)
Baca Juga: Ajinomoto Buka Program Beasiswa S2 ke Jepang, Pendaftaran hingga 5 Maret 2021
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Unpad Buka Kuota hingga 30 Persen Mahasiswa Lewat SNMPTN 2021"
Penulis: Hanif Pandu