Roket Seharga Rp 3 Triliun Meledak, CEO SpaceX Elon Musk: Itu Berhasil!

Kamis, 10 Desember 2020 | 14:28
TheEconomist

Roket Seharga Rp 3 Triliun Meledak, CEO SpaceX Elon Musk: Itu Berhasil!

HAI-Online.com- Bagi orang awam kehilangan dana Rp 3 Triliun adalah sebuah kerugian besar, namun tidak demikian bagi CEO spaceX elon Musk.

Yap, sat prototipe roketStarship SpaceX buatannyameledak pada Rabu (9/12/2020) di usaha pendaratan pada uji coba, Elon Musk mencatat datanya.

Tak ada rasa penyedalan meski telah menyaksikan langsung roketnya hancur tak bersisa selain puing dan asap yang membumbung tinggi.

Baca Juga: Gitaris 'Kelompok Penerbang Roket' Ceritain Pengalamannya Kena Covid-19 Tapi Masih Tetap 'Rock n Roll'

Seperti disampaikan KompasTv, roket ini meledak hanya beberapa menit setelah peluncuran uji coba yang awalnya terlihat lancar, dari fasilitas perusahaan di Boca Chica, Texas, Amerika Serikat (AS).

Roket Starship yang meledak adalah prototipe setinggi 16 lantai untuk kendaraan peluncur yang dikembangkan oleh perusahaan luar angkasaswasta milik Elon Musk.

Pesawat ini ditujukan untuk membawa manusia dan 100 ton kargo untuk misi masa depan menuju bulan dan Mars.

Baca Juga: 7 Tahun Riset di Mars, Ini 7 Potret Cantik yang Berhasil Diambil NASA

Sayangnya, roket ini meledak saat melakulam pendaratan di landasan pesawat luar angkasa milik perusajaan Boca Chica.

Penerbangan uji coba itu dimaksudkan untuk mencapai ketinggian 41.000 kaki (12,5 km) dengan didorong oleh tiga mesin Raptor yang baru dikembangkan SpaceX untuk pertama kalinya.

Musk mengatakan dalam akun Twitternya, bahwa tekanan pada tangki bahan bakar yang rendah, menyebabkan kecepatan pendaratan menjadi tinggi.

Elon Musk pun sempat memprediksi Starship nomor seri 8 (SN8) itu tidak akan mendarat dengan selamat.

Dalam catatan penerbangan SN8berlangsung sekitar enam menit sebelum mesin mati dan roket itu memulai perjalanannya kembali ke landasan peluncuran.

Dunia bertanya-tanya apakah prediksi Musk benar saat roket mendekati tanah. Ketika SN8 akhirnya mendarat, ia pun terbakar dan sepotong kerucut hidung yang rusak tergeletak di antara reruntuhan.

Baca Juga: Mulai dari Coding, Bikin Game Sampai Beli Saham, Elon Musk Jadi Oang Terkaya Kedua di Dunia

Meskipun Musk belum mengungkapkan biaya untuk membangun satu Starship, SpaceX mendaftarkan roket Falcon 9 seharga US$ 54 juta (Rp 762 miliar) dan Starship disebut menelan biaya kira-kira empat kali lipat untuk membangun - sehingga total biaya dan kehilangan SN8 menjadi US$ 216 juta (Rp 3 triliun).

Meskipun roketnya meledak, namun SpaceXtelah memperoleh semua data yang dibutuhkan dari pengujian tersebut.

"(Ini) pendakian yang sukses, peralihan ke tangki header & kontrol flap yang tepat ke titik pendaratan!”

“Tekanan tangki bahan bakar rendah selama pembakaran pendaratan, menyebabkan kecepatan pendaratan menjadi tinggi & RUD, tetapi kami mendapatkan semua data yang kami butuhkan! Selamat tim SpaceX!!” tulisnya, yakin data itu berguna untuk mengevaluasi dan menyempurnakan lagi, roket space X untuk ke Mars dan Bulan. (*)

Tag

Editor : Al Sobry