Kesaksian Papham Kena Covid-19 karena Kumpul Bareng Temannya, Gejala yang Dirasakan Sekacau Itu!

Rabu, 16 September 2020 | 13:52
(YouTube TRANS TV Resmi)

Sempat Kehilangan Indera Penciuman, Komedian Papham Dinyatakan Positif Tertular Covid-19.

HAI-Online.com-Kesaksian komedianSentot Gd atau yang biasa dikenal dengan nama Paphamyang terinfeksi Virus Coronacukup menjadi tanda bahwa acara kumpul-kumpul bisa memicu penyebaran virus penyebab Covid-19 di tanah air.
Nah, Papham yang sudah lama tak terlihat di layar kaca itu pun, berani mengungkap apa yang dirasakannya saat virus itu mulai menempel di tubuhnya.

Dalam acara Rumpi, Paphamyang diundang virtualitu punbercerita bahwadirinya saat ini tengah menjalanipemulihanpasca dinyatakan positif covid-19.

Baca Juga: Beda dengan DKI Jakarta, Jawa Barat Pilih Terapkan PSBM, Apa Bedanya Sama PSBB?

"Pulang ketemuan merek (teman-teman) aku tepar, udah nggak bisa ngapain-ngapain karna batuk terus menerus," katanya memgingat kejadian pertama kali terpapar virus yang menjangkitnya.

Meski berhasil mengatasi batuknya yang kumat, Papham kemudian merasakan lagi gejala yang lebih parah lagi satu hari setelahnya.

Paphammerasakan pusing dan pada hari berikutnya indera penciumannya justru tidak berfungsi.

Kondisi ini membuat Paphamakhirnya memutuskan untuk melakukan tes swab dan dinyatakan positif corona.

"Aku agak pusing di hidung, kayak orang tenggelam tapi kayak kemasukan air gitu. Terus kayak ada tekanan di hidung tapi aku nggak kesulitan bernapas, nggak ada sama sekali. Cuma kaya pusing, gejalanya bisa tiga atau empat jam,” tuturnya lagi.

“Besokannya itu aku benar-benar kehilangan indera penciuman aku, nggak bisanyium.Kalo pengecap nggak ada (masalah) sama sekali, makan nggak masalah. Cuma aku nggak bisanyium.Minyak anginajabiasanyanyengatitu nggak ada(kecium) sama sekali,” kata Papham menambahkan.

Baca Juga: Pengguna Masker Scuba dan Buff Dilarang Masuk KRL, Ini Alasan dan Aturannya

Diketahui kondisihilangnya indera penciuman ini diakui olehCenters for Disease Control and Prevention (CDC) pada bulan April lalu sebagai salah satu efek samping dari infeksi virus corona.

Bahkan dalam laporannya nggak sedikit pasien Covid-19yang kehilangan indera penciumandalam waktu lama, pun begitu setelah dinyatakan sembuh.

Tak ingin menjadi masalah dikemudian hari,, Paphampun saat itu langsung minta dirawat di rumah sakit untuk kemudian dilakukan perawatan intensif.

Bahkan, agar tak terjadi sesuatu Paphamlangsung dirujuk ke RSUD.

"Aku passcreeningawal masuk ruang isolasi. Akutuhditemukan flek di paru-paru walaupun cuma dikit dan satu lagi aku ada obesitas, kegemukan. Rupanya si virus covid ini seneng kalau ada penyakit bawaan,” kata Papham.

Baca Juga: Duh, Kebanyakan Makan Daging Ayam Bikin Kanker Prostat, Ini 5 Risiko Penyakit Lainnya!
“Makanya aku dirawat di RSUD lebih untuk dipantau, takutnyaone dayaku tiba-tibacollapse,” ujar Papham melanjutkan.(*)

Editor : Al Sobry