Nadiem Kaget Mahasiswa Wajib Militer, Mengaku Bukan Program dari Kemendikbud

Kamis, 27 Agustus 2020 | 14:00
DOK. MENDIKBUD

Nadiem Makarim

HAI-Online.com-Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarimngaku dirinya kaget denganmunculnya isu wajib militeruntuk mahasiswa di perguruan tinggi.

Menurut Nadiem, Kemendikbud nggak pernah membahas soal wajib militerdengan pihak manapun.

"Ini buat saya kaget waktu saya mendengar, ini isu juga baru saya dengar, karena beberapa diskusiyang sebelumnya sudah terjadi itu bukan mengenai wajib militer sama sekali, malah itu berhubungandengan kampus merdeka," kata Nadiem saat live Instagram bersama Deddy Corbuzier, Rabu (26/8).

Baca Juga: Wacana Wamil untuk Mahasiswa Indonesia Dilaksanakan dalam Satu Semester, Banyak yang Kurang Setuju

Nadiem mengatakan, program yang disiapkan bagi mahasiswa saat ini adalah mengikuti pelatihanmiliter secara sukarela, bukan wajib. Menurut Nadiem, program ini bisa diikuti oleh mahasiswa yang mauselama satu semester.

"Mahasiswa secara voluntary kalau ingin mengikuti satu semester misalnya pelatihan perwira atauofficer training, buat military, leadership military school, kalau di Amerika itu namanya West Point,program buat officer," ucap Nadiem.

Menurut Nadiem, sejalan dengan kebijakan Kampus Merdeka, pihaknya ngasih kebebasan untuk para mahasiswa mengambil program di luar kampus.

Meski begitu, dirinya menilai akan sangat baik kalo ada mahasiswa yang ingin mengikuti program pelatihan militer.

Baca Juga: Kuliahnya Mabar Nggak Ya? Ini 5 Universitas di Indonesia yang Punya Jurusan Khusus Gamers

"Sebagai kemerdekaan buat mahasiswa bisa memilih saya mau dong satu semester, mau dia masukmiliter atau tidak itu masalah lain, tapi kalau dia mau mengikuti program itu selama satu semester,menurut saya itu sangat baik, itu opini saya," kata Nadiem.

Sebelumnya, Wakil Menteri Pertahanan Wahyu Trenggono mengatakan, rencananya mahasiswa bisaikut pendidikan militer selama satu semester.

Kemenhan dan Kemendikbud sedang menjajaki agar paramahaswa bisa ikut Program Bela Negara. Nantinya, kata Trenggono, hasil dari pendidikan tersebutakan dimasukan ke dalam Satuan Kredit Semester

Artikel ini telah tayang diTribunnews.comdengan judul Mendikbud Kaget Ada Program Wajib Militer Untuk Mahasiswa, Nadiem Mengaku Tak Pernah Membahas

Tag

Editor : Alvin Bahar