Nggak Kalah Hype dari Marvel dan DC, Ini Deretan Fakta Gokil Film Superhero 'The Old Guard'

Selasa, 14 Juli 2020 | 11:43
Kompas.com

Charlize Theron sebagai Andy dalam film 'The Old Guard'

Hai-Online - Film laga terbaru berjudul 'The Old Guard' telah rilis pada 10 Juli 2020 lalu di layanan streaming Netflix.

Film yang dibintangi aktor kenamaan Charlize Theron ini pun tampak bisa menjadi alternatif buat para penggemar genre film superhero yang pengen keluar sejenak dari dunia Marvel ataupun DC.

Yap, 'The Old Guard' merupakan film superhero yang turut diadaptasi dari komik karangan Greg Rucka dengan judul serupa.

Baca Juga: Tega, YouTuber Indonesia Seret Biawak di Atas Aspal Pake Motor Demi Konten

Premis kisahnya pun terbilang menarik, yang mana menceritakan sekelompok tentara bayaran yang disebut telah melindungi bumi selama berabad-abad.

Dan sisi superhero-nya adalah bahwa para tentara bayaran ini merupakan individu yang nggak bisa mati alias abadi.

Selain profil dan penamaan masing-masing karakter yang begitu epik, seperti si karakter utama Andy (Charlize Theron) yang identik dengan senjata kapak dan pistol, film 'The Old Guard' juga punya sejumlah sisi menarik yang membuatnya cukup beda dari film superhero kebanyakan.

Berikut deretan fakta menarikfilm 'The Old Guard', seperti dikutip dari Kompas.com.

Melibatkan banyak wanita hebat

The Old Guard merupakan film laga original Netflix pertama yang menghadirkan superhero wanita sebagai karakter utama.

Film ini menceritakan tentang cerita superhero yang akan keselamatan dunia di tangan dua prajurit wanita.

Tidak hanya pada karakter di film, The Old Guard juga melibatan para wanita hebat di belakang layar.

Salah satunya adalah Gina Prince-Bythewood (Love & Basketball, Beyond the Lights) yang bertindak sebagai sutradara.

Gina mengatakan, keberanian dan ketangguhan tidak memandang jenis kelamin.

Bahkan, ia mengaku senang dapat melahirkan superhero wanita di dunia ini, di mana salah satunya adalah wanita muda kulit hitam.

Beberapa wanita di balik layar lainnya yang berkontribusi dalam membuat film ini ada Supervisor Musik Julia Michels dari film A Star Is Born dan The Greatest Showman.

Baca Juga: Chemistry Mantap Bikin 'Long Shot' Bukanlah Rom-Com Sembarangan

Ada juga Supervisor Special Effects Hayley Williams yang sebelumnya mengerjakan film Maleficent: Mistress of Evil, Annihilation dan Supervisor Visual Effects pemenang Oscar, Sara Bennett di film Ex-Machina, The Alienist.

Melihat efek samping dari sebuah keabadian

Berbeda dengan cerita superhero pada umumnya, The Old Guard tidak hanya berfokus pada aksi menegangkan, namun juga drama yang menyorot arti sebuah keabadian.

Rasa kesepian yang timbul karena merasa berbeda dari manusia lainnya, hal itu yang mempengaruhi cara karakter memandang sebuah keluarga.

Ditambah dengan kesedihan yang terus datang karena melihat orang-orang terdekat mereka pergi meninggalkan dunia dan harus tetap menjalani hidup selamanya sendirian.

Kelompok The Old Guard melihat keabadian sebagai kutukan dan bukan sebagai kekuatan.

Baca Juga: Keluhkan Sakit Tenggorokan, Dokter Temukan Cacing dalam Mulut Pasien. Ternyata Makanan Ini Penyebabnya

Persahabatan lintas zaman

Para anggota The Old Guard berasal dari era yang berbeda-beda.

Hidup dengan keabadian memungkinkan tim ini untuk mengikat persahabatan yang berlangsung selama berabad-abad.

Meski merasa kesepian karena ditinggalkan oleh orang-orang terdekat, kelompok ini menemukan sebuah keluarga baru di tim, yang akan terus mendampingi dan melindungi satu sama lain.

Penonton juga akan melihat banyak momen keakraban mereka yang menyentuh hati, tidak hanya dalam keseharian, tapi juga ketika berperang. (*)

Tag

Editor : Al Sobry