Kapal Pengangkut Pelajar Karam di Kalimantan Saat Antar Berangkat Sekolah

Hai-Online.com - Perjuangan besar mesti dihadapi para pelajar asal Kalimantan. Sebuah kapal motor atau kelotok yang mengangkut puluhan pelajar di Seranau Sampit, Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah karam. Tepatnya di Sungai Mentaya saat mengantar para pelajar tersebut untuk ke sekolah.

Dilansir dari Kompas.com, kejadian terjadi pada Selasa (19/2/19) pukul 06.00 WIB saat menjemput pelajar dari Desa Batuah.

Ada 32 pelajar bro dan beberapa sepeda motor yang diangkut kelotok tersebut.

Karamnya kelotok karena adanya kebocoran. Untungnya, kebocoran cepat diketahui dan mengarahkan kelotok ke pinggir sungai. Para pelajar pun bergegas naik bantaran sungai.

Mereka mesti menyeburkan diri ke sungai sembari menenteng tas dan buku di atas kepala agar sampai ke daratan.

"Alhamdulillah, semua selamat dan tidak ada yang cedera. Tidak ada yang memerlukan perawatan medis," kata Rohmad Widiyanto kepala SMA PGRI 2 Sampit.

Setiap harinya, kelotok emang rutin bro menjemput para pelajar dan mengantarnya ke SMA PGRI 2 Sampti di Desa Terantang.

Kelotok emang jadi transportasi utama di sungai karena akses jalan darat yang masih terbatas. (*)