Iqbaal Ramadan Nggak Sabar Lihat Orang Nangis di Bioskop Pas Nonton Dilan 1991

HAI-Online.com – Setelah cuplikan film Dilan 1991 diputar di Kemang Village XXI, Jakarta pada Kamis (17/1/2019) kemarin, pemeran Dilan, Iqbaal Ramadhan merasakan kebahagiaan yang tak terkira.

Meski baru trailernya yang dirilis Max Pictures, Iqbaal berharap pada saat filmnya diputar, penonton bisa merasakan apa yang Dilan rasakan di film keduanya. Makanya, dia nggak sabar untuk melihar reaksi dari para penggemar cerita ciptaan penulis Pidi baiq tersebut.

“Gue nggak sabar liat orang nangis di bioskop,” katanya di acara press konferensi trailer Dilan 1991 kemarin.

Baca Juga : Ekspektasi Dilanisme Pas Nonton Trailer Dilan 1991, Begini Reaksinya!

Iqbaal yang baru selesai syuting filmnya mengakui durasi film Dilan 1991 lebih panjang dari film sebelumnya, bahkan secara aluir ceritanya pun lebih kompleks lagi.

“Lebih panjang dari sebelumnya, lebih up and down, all unicorn as a rainbow lah. Lebih banyak konflik, melawan diri sendiri terutama bagi Dilan,” terangnya.

Diakui Iqbaal dalam memerankan Dilan, ia tak mengalami kesulitan apapun selain harus lebih sering hujan-hujanan bersama Vanesha Prescilla terutama.

Hujan tersebut, bahkan dipandangnya mendukung aksi perannya.

Sebelumnya Iqbaal mengakui setelah satu tahun nggak berakting sebagai Dilan, alam bawah sadarnya mengatakan bahwa Dilan cuma sedang tidur di kepalanya. Untuk itu ia membangunkan kembali sosok Dilan dalam khayalannya untuk proses syuting yang dilakoninya.

Baca Juga : Sedikit Baper, Ini Reaksi Vanesha Prescilla Pas Lihat Trailer Dilan 1991

“Setelah Dilan 1990, kayak hampir setahun nggak jadi Dilan. Tapi Dilan keik on my head, dia Cuma tidur aja. Pas harus jadi Dilan, ya gue berusaha membangunkan Dilan itu lagi,” kata Iqbaal, cara yang dimaksud adalah dengan cara mengobrol lagi bersama karakter-karakter di film Dilan.

Untuk itu, ia jadi nggak perlu membangun chemistry secara berlebihan, apalagi dia sudah mengenal Vanesha dan beberapa pemeran lainnya. Katanya, mereka udah bukan strangers lagi.