Menurut Riset, Panjat Sosial Berpotensi Bikin Remaja Depresi

HAI-online.com - Apa yang kamu pikirkan ketika melihat posting dari temenmu yang menunjukkan enaknya hidup yang dia jalani? Walau kita menyukainya, sadar nggak sadar kita juga jadi membandingkan diri kita dengan mereka.

Nah, menurut penelitian dari UGM, ternyata kebiasaan kita dalam bermedia sosial itu bisa bikin kita depresi, sob.

“Kalau terlalu banyak informasi yang masuk tapi tidak ada filter, ini salah satu hal yang bisa menjadikan stres,” kata pakar kesehatan masyarakat, Prof. Siswanto Agus Wilopo, Rabu (9/5) di Fakultas Psikologi UGM seperti dikutip Kompas.com dari rilis humas UGM.

“Sosial media sejak lama sebenarnya menjadi faktor penting. Persoalannya sosial media itu bisa positif bisa negatif. Saat ini masing-masing individu tidak terlalu selektif dalam melihat informasi itu sehingga banyak negatifnya itu lebih diserap oleh anak-anak sekarang,” tambahnya.

Salah satu sumber tekanan media sosial itu adalah gimana para remaja memahami gambaran diri. Kita, jadi terbiasa menganggap posting di media sosial adalah standard nilai sosial baru.

Remaja jadi kerap kehilangan kepercayaan diri jika merasa mesti mengimbangi gaya hidup serta penampilan yang disukai di media sosial

Untuk menghindari efek tersebut, kita perlu punya kepekaan untuk memilih informasi positif dan negatif. Pokoknya, jangan mudah terpengaruh deh