HAI-online.com -Kenalin dulu, Mutiara Amanda (17), siswa SMAN 5 Karawan ini adalah atlet Sambo yang akan turut berkompetisi di Asian Games 2018 besok. Nggak sampaai empat bulan lagi, Mutiara akan bertanding. Karena itu, ia mulai giat banget latihan.
Pengorbanannya untuk Asian Games 2018 membuat cewek termuda di tim inti Asian Games 2018 ini sampai mesti menunda UNBK di hari ketiganya demi pemanasan Asian Games 2018, dan akan mengikuti ujian susulan Bahasa Inggris di Bandung minggu depan.
Ditemui di sekolahnya, SMA Negeri 5 Karawang, Rabu (18/4/2018), Mutiara mengaku siap menyambut gelaran empat tahunan itu. Dia menganggap Asian Games sebagai salah satu ajang besar dan membanggakan.
Dia pun telah melakukan berbagai macam persiapan, salah satunya mengikuti pemanasan di Jakarta, meski jadwal bersamaan dengan pelaksanaan UNBK. "Ya memang itu sudah risiko saya. Hadapi saja dengan santai. Nanti kan ada ujian susulan. Latihan jalan ujian juga bisa diselesaikan," ujar Mutiara.
Kepala SMAN 5 Karawang, Agus Setiawan membenarkan, ketidakhadiran Mutiara pada saat pelaksanaan UNBK hari ketiga memang karena mengikuti pemanasan Asian Games di Jakarta. Kementrian Pemuda dan Olahraga (kemenpora) bahkan membuatkan surat izin khusus bagi Mutiara.
"Surat dari Kemenpora juga sudah saya berikan kepada Ketua MKKS sebagai pemberitahuan. Mungkin surat itu dibuat karena kegiatanya bentrok dengan pelaksanaan UNBK." kata Agus.
Agus melanjutkan, sesuai prosedur yang ada dalam peraturan pelaksanaan UNBK soal siswa yang absen mengikuti ujian, maka akan diberlakukan ujian susulan.
BACA JUGA:Cara Belajar Pejuang SBMPTN Yang Nggak Ikut Bimbel Ini Perlu Kamu Contoh. Terbukti Lolos!
Berdasarkan informasi dari Ketua MKKS SMA se-Karawang, kata Agus, hanya ada tiga siswa yang tidak ikut UNBK. Salah satunya Mutiara.
"Sesuai prosedur, karena jumlah siswa sedikit, maka ujian susulan akan diadakan di Bandung. Khusus untuk Mutiara, pembiayaan ke Bandung ditanggung oleh pihak sekolah," lanjutnya.
Meski masih berstatus pelajar, Mutiara sudah mencicipi berbagai macam gelar kejuaraan mulai dari tingkat daerah sampai internasional.
Terakhir, dia meraih perunggu setelah sukses menjungkalkan lawan-lawannya dari berbagai belahan dunia yang diadakan di Turkmenistan, Turkey.